Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Transjakarta Hentikan Pengoperasian Bus Merek Ankai yang Terbakar

Kompas.com - 02/12/2016, 05:37 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Bus transjakarta gandeng yang terbakar di Jalan M.T Haryono dekat Halte Cawang BNN (Badan Narkotika Nasional) bermerek Ankai, Kamis (1/12/2016) sore. Atas peristiwa itu, PT Transjakarta memutuskan untuk menghentikan pengoperasian bus merek Ankai tersebut.

Ada 30 bus dengan merek Ankai yang dihentikan pengoperasiannya hingga ada kepastian penyebab kebakaran serta penanggulangannya.

Penghentian pengoperasian dilakukan agar PT Transjakarta bisa melakukan investigasi menyeluruh mengenai kondisi kendaraan tersebut.

"Penghentian operasi itu agar transjakarta dapat melakukan investigasi mendalam secara menyeluruh kendaraan tersebut," ujar Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono melalui keterangan tertulis, Kamis (1/12/2016).

(Baca: Cerita Tukang Soto yang Menyaksikan Transjakarta Terbakar di Cawang)

Budi mengatakan tidak ada korban jiwa saat bus transjakarta bermerek Ankai terbakar di Cawang. Kebakaran langsung bisa ditangani dalam waktu kurang dari 30 menit.

"Kami tidak pernah menoleriansi semua gangguan yang berhubungan dengan aspek keselamatan. Semua bus yang kami operasikan harus kami pastikan aman," ucap Budi.

Budi mengatakan belum diketahui penyebab terbakarnya bus transjakarta dengan nomor bus TJ054 tersebut.

"Namun dugaan sementara api berasal dari depan cabin, diperkirakan dari arus pendek," ujar dia.

Budi pun memohon maaf kepada warga Jakarta atas peristiwa kebakaran tersebut. Nantinya, Budi juga menjamin layanan bus transjakarta tetap berjalan normal meski 30 bus dihentikan.

(Baca: Terbakarnya Transjakarta di Cawang Diduga karena Korsleting)


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com