Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Pembantu Korban Perampokan Pulomas Akan Tinggal di Rumah Dodi yang Lain

Kompas.com - 03/01/2017, 14:33 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Para pembantu rumah tangga Dodi Triono (59) yang selamat dalam insiden penyekapan di Pulomas diperbolehkan keluar dari Rumah Sakit Kartika Pulomas, Jakarta Timur, Selasa (3/1/2017).

Keempat orang tersebut akan tinggal sementara di rumah Dodi lainnya di Pulomas Residence, Jakarta Timur. Adapun keempat pembantu tersebut adalah Emi (41), Santi (22), Fitriani (23) dan Windy (23).

"Sementara kita minta tinggal di Jakarta dulu, di Pulomas Residence. Keempat pembantu itu keterangannya masih kita perlukan," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Agung Budijono di RS Kartika Pulomas, Selasa.

Agung menambahkan, para pembantu tersebut sudah pernah dimintai keterangan oleh penyidik. Namun, keterangan mereka masih diperlukan untuk dimasukan ke dalan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

"Sudah dimintai keterangan tentang kronologi kejadian," ucap dia. (Baca: Dua Pembantu Dodi Baru Bekerja Selama Tiga Pekan)

Pantauan Kompas.com, keempat pembantu tersebut keluar rumah sakit pada pukul 13.00 WIB. Mereka dibawa ke Pulomas Residence dengan mobil ambulans. Mereka terlihat di kursi belakang mobil tersebut.

Sedangkan kursi depan ambulance itu ditempati oleh aparat kepolisian yang mengawalnya. Sementara itu, korban selamat lainnya, Zanette Kalila (13) terlihat menumpangi mobil berbeda.

Putri dari Dodi tersebut menumpangi mobil Honda Civic bersama Ibundanya, Almyanda Saphira (41). Rencananya dia akan tinggal di kawasan Kelapa Gading. Peristiwa penyekapan dan perampokan tersebut terjadi pada Senin (26/12/2016) pagi.

Mereka baru diketahui warga pada Selasa (27/12/2016) sore. Akibat peristiwa itu, enam orang meninggal dunia, yakni Dodi Triono (59) selaku pemilik rumah, kedua anak Dodi yaitu Diona Arika (16) dan Dianita Gemma (9). Selain itu, Amel yang merupakan teman anak korban juga tewas. Dua sopir keluarga, Yanto dan Tasrok (40), juga tewas. (Baca: Begini Modus Perampok Pulomas Gasak Rumah Mewah)

Kompas TV Inilah Potret Keluarga Dodi Triono
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com