Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Forum Pengurus Masjid dan Musala se-DKI Deklarasikan Dukungan untuk Anies-Sandi

Kompas.com - 04/02/2017, 19:40 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Forum pengurus masjid dan musala se-DKI Jakarta mendeklarasikan dukungan untuk pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017 di Amazing Hotel Koetaradja, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (4/2/2017).

Seorang pengurus masjid di sana mengatakan mendukung Anies-Sandi karena keduanya dinilai mumpuni, berpengalaman, dan berintegritas untuk memimpin DKI Jakarta. Selain itu, Anies-Sandi dinilai dapat memberdayakan pengurus masjid dan musala untuk menjalankan fungsi mereka.

Anies yang menghadiri deklarasi dukungan tersebut mengatakan bahwa dukungan tersebut merupakan sebuah amanah.

"Amanah itu artinya kepercayaan yang harus kami jaga dan Insya Allah kami sampaikan tadi perjuangan kami bukan sekadar untuk memenangkan Pilkada, perjuangan kami adalah untuk menegakkan keadilan di Jakarta," ujar Anies seusai acara tersebut.

Menurut Anies, jumlah pengurus masjid dan musala se-DKI cukup besar. Mereka mewakili banyak komponen masyarakat di DKI Jakarta. Oleh karena itu, dia yakin dapat memenangkan pilkada nanti.

"Kami menjadi makin yakin bahwa perjuangan kami makin mendekati kemenangan dan Insya Allah kita akan berjuang bersama bukan hanya sampai 15 Februari, tapi dalam perjalanan mengelola Jakarta ini," kata Anies. (Baca: Anies Lepas Relawan yang "Konvoi Bahagia" untuk Kampanye)

Dalam deklarasi dukungan tersebut, forum pengurus masjid dan musala siap memenangkan Anies-Sandi pada Pilkada DKI.

"Kami mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan membawa rahmat bagi seluruh warga Jakarta. Kami menyatakan tekad yang bulat untuk memenangkan Anies-Sandi sebagai gubernur dan wakil gubernur provinsi DKI Jakarta 2017-2022," demikian bunyi deklarasi yang mereka lafalkan bersama.

Kompas TV Gaet Pemilih Muda, Anies-Sandi Gandeng Raffi-Nagita
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com