Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Arus Mudik, Jasa Marga Buka 21 Gardu Tol Cikarang Utama

Kompas.com - 16/06/2017, 14:45 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com –
PT Jasa Marga menambah gardu ambil tiket di Gerbang Tol Cikarang Utama. Penambahan gardu dilakukan untuk mengantisipasi puncak arus mudik H-2 Lebaran pada 23 Juni 2017.

“Di Cikarang Utama kami menambah kapasitas (gardu). Kalau tahun lalu itu gardu masuk itu hanya kurang lebih 13 gardu, tahun ini kami akan maksimalkan,” kata Deputi General Manager Traffic Management PT Jasa Marga cabang Tol Jakarta-Cikampek, Cece Kosasih, saat diwawancarai di Parking Bay 18 A Tol Jakarta-Cikampek, Jumat (16/5/2017).

(baca: H-10 Lebaran, Kondisi Jalur Mudik di Kota Bekasi Masih Berlubang)

Cece menuturkan, di Gerbang Tol Cikarang Utama akan terdapat 20 gardu untuk mengambil tiket saat musim mudik Lebaran. Cece berharap kebijakan ini dapat mengurai kepadatan menuju Gerbang Tol Cikarang Utama.

Adapun pada saat arus balik, Jasa Marga menyiapkan 21 gardu di Gerbang Tol Cikarang Utama. Jumlah tersebut bisa ditambah tergantung situasi di lapangan.

Pada hari biasa, tersedia 14 gardu arah luar kota dan 25 gardu arah Jakarta di Gerbang Tol Cikarang Utama.

Dalam mengurai kemacetan di tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga juga bekerja sama dengan kepolisian dengan layanan Satgas Lancar Jaya. Satgas yang dibentuk Polres Metro Bekasi itu akan membantu pemudik yang kendaraannya mengalami masalah di Tol Jakarta-Cikampek.

(baca: Kendaraan Pemudik Alami Masalah di Tol Cikampek, Hubungi Nomor Ini)

Kompas TV Belum Ada Antrean Pemudik di Tol Cikarang Utama
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com