Jeremy sempat tidak terima karena Axel dipukul oknum anggota Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandara Soekarno-Hatta saat polisi melakukan pengembangan kasus narkoba pada Sabtu (15/7/2017) lalu.
"Saya sudah tidak memikirkan itu lagi, jujur saja, bukan itu yang jadi fokus saya. Bagi saya, ini bukan harus diapain atau bagaimana, saya mau move on dari kasus ini," kata Jeremy saat ditemui Kompas.com di Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (19/7/2017) siang.
Jeremy menyerahkan proses penyelidikan dugaan pemukulan tersebut kepada Propam Polda Metro Jaya.
Untuk saat ini, Jeremy hanya ingin fokus mendampingi anaknya yang masih diperiksa sebagai tersangka kasus narkoba.
Dia mengakui, sebelumnya sempat emosi dan mempertanyakan kenapa banyak luka di wajah Axel usai putranya itu ditemui anggota Polresta Bandara Soekarno-Hatta.
Namun, sikapnya kini tidak seperti itu lantaran dia sudah tahu peristiwa yang sebenarnya seperti apa.
"Waktu itu kan belum tahu, wajarlah orangtua spontan melihat hal itu terjadi, sangat manusiawi sekali. Kami kan waktu itu tahunya Axel diculik, enggak tahu itu aparat, jadi reaksi spontan keluarga wajar. Tapi setelah tahu, saya pikir ini hal wajib dilupakan dan harus move on," tutur Jeremy.
Dia juga memastikan akan mendampingi Axel mengikuti proses hukum sampai tuntas. Terlebih, kondisi Axel yang masih lemah sehingga butuh pendampingan dari pihak keluarga.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/07/19/13232451/jeremy-thomas--saya-mau-move-on-dari-kasus-ini