Salin Artikel

Selama 2017, Sudah Ada 33 Warga Depok Terjangkit Kusta

Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit Menular (P3M) Dinkes Kota Depok, Rani Martina mengatakan, jumlah penderita kusta di Depok dalam tiga tahun belakangan ini cenderung naik turun. Pada tahun 2015, jumlahnya mencapai 57 kasus dan meningkat menjadi 97 kasus pada tahun 2016.

"Untuk tahun 2017, diharapkan berhenti pada angka 33 kasus," kata Rani saat dihubungi, Sabtu (21/10/2017).

Menurut Rani, penyakit kusta bukan penyakit keturunan. Tapi penyakit yang secara medis disebabkan bakteri mycobaterium leprae yang menyerang saraf tepi kulit dan organ tubuh.

Munculnya penyakit ini biasanya ditandai dengan munculnya bercak mirip panu yang kemudian menyebabkan mati rasa.

Apabila tidak segera diobati, penderita kusta biasanya akan mengalami madarosis, yakni alis mata dan bulu mata rontok disertai hidung membengkak.

Penyakit kusta biasanya menular melalui kontak pernapasan atau kontak kulit yang erat dalam waktu lama dari penderita kusta yang belum berobat.

Untuk itulah, dalam upaya mencegah penularan, Rani mengimbau agar penderita kusta rutin menjalani pengobatan hingga sembuh.

Sedangkan bagi warga yang normal, diimbau untuk selalu membiasakan pola hidup bersih, seperti selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.

"Pada penderita yang positif kusta jangan didiskriminasi. Tapi segera diobati agar tidak menyebarkan bakteri kusta," ucap Rani.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/21/17185241/selama-2017-sudah-ada-33-warga-depok-terjangkit-kusta

Terkini Lainnya

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke