Salin Artikel

15 Jenazah Korban Pabrik Mercon Teridentifikasi, Ada Warga Subang hingga Tegal

Dari 15 jenazah tersebut, 12 diantaranya merupakan warga Tangerang, Banten yang diduga menjadi pekerja di pabrik mercon milik PT Panca Buana Cahaya Sukses itu.

Sementara tiga jenazah lainnya diidentifikasi sebagai warga Subang, Garut, dan Tegal.

Sembilan jenazah telah diidentifikasi sejak Jumat (27/10/2017) hingga Minggu (29/10/2017). Sedangkan enam jenazah lainnya baru diidentifimasi pada Senin (30/10/2017).

"Terima kasih kepada media karena sudah menginformasikan jadi selama dua hari kemarin data ante mortem (terkait korban) sudah banyak masuk dan Alhamdulillah hari ini bisa berhasil mendapatkan enam identitas korban," kata Ketua Tim Disaster Victims Identification (DVI) RS Polri Kombes Pramujoko, saat jumpa pers di Posko Ante Mortem.

Tim DVI masih menyisakan sekitar 32 kantong jenazah lainnya yang masih belum diidentifikasi dari 47 kantong jenazah di RS Polri.

"Pemeriksaan 47 kantong jenazah sudah selesai semua. Setelah diperiksa itu isinya 44 jenazah dan tiga kantong lainnya berisikan body parts, serpihan daging, serpihan tulang, dan bahkan barang-barang lainnya yang terbawa dari lokasi kejadian," jelas Pramujoko.

Dari 44 jenazah yang ada, Pramujoko menjelaskan bahwa 14 di antaranya berjenis kelamin laki-laki sedangkan 30 sisanya berjenis kelamin perempuan.

Adapun baik jenazah yang masih utuh namun terbakar hangus dan tiga kantong lainnya yang berisikan bagian-bagian tubuh sudah diproses identifikasi semua melalui tes DNA, pemeriksaan gigi, dan pemeriksaan rekam medis.

"Semuanya, termasuk yang body parts itu sudah diproses identifikasi semua, cuma belum dapat identitasnya. Data ante mortemnya masih belum cukup," imbuh Pramujoko.

Berikut ini data kelima belas jenazah korban ledakan pabrik mercon yang sudah diidentifikasi di RS Polri Kramat Jati.

1. Teridentifikasi atas nama Surnah, alamat Tangerang, diidentifikasi melalui pemeriksaan gigi, DNA, dan medis.

2. Teridentifikasi atas nama Slamet Rahmat, alamat Garut, Jawa Barat. Berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA, gigi, dan rekam medis.

3. Body bag (kantong jenazah) nomor 05 dengan nomor registrasi 338 bernama Marwati binti Atip, beralamat di Tangerang dan teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA, gigi, dan medis.

4. Teridentifikasi sebagai Sutrisna bin Alim yang beralamat di Tangerang dan diidentifikasi lewat pemeriksaan DNA, gigi, dan medis.

5. Body bag nomor 20/RSP/001 Nomor Registrasi 353, teridentifikasi sebagai Asep Angga Gunawan. Alamat Subang, Jawa Barat, melalui gigi, medis, dan properti.

6. Body bag nomor 14/RSP/001 Nomor Registrasi 347, teridentifikasi sebagai Aminah Binti Ambeng. Alamat Tangerang Banten, melalui DNA dan medis.

7. Body bag nomor 21/RSP/001 Nomor Registrasi 354, teridentifikasi sebagai Maryati Binti Da'i. Alamat Tangerang, Banten, melalui gigi dan medis.

8. Body bag nomor 46/RSP/001 Nomor Registrasi 382, teridentifikasi sebagai Nilawati. Alamat Tangerang, Banten, melalui medis dan properti.

9. Body bag nomor 01/RSP/001 Nomor Registrasi 334, teridentifikasi sebagai Unia. Alamat Tangerang, Banten, melalui DNA dan gigi.

10. Body bag nomor 24/RSP/001 Nomor Registrasi 360, teridentifikasi sebagai Halimah binti Saroni. Alamat Tangerang, teridentifikasi melalui DNA, gigi, dan medis.

11. Body bag nomor 26/RSP/001 Nomor Registrasi 362, teridentifikasi sebagai Robiyah. Alamat Tangerang, Banten, teridentifikasi melalui DNA,gigi, dan medis.

12. Body bag nomor 28/RSP/001 Nomor Registrasi 364, teridentifikasi sebagai Epih. Alamat Tangerang, Banten, melalui DNA, gigi, dan medis.

13. Body bag nomor 16/RSP/001 Nomor Registrasi 349, teridentifikasi sebagai Ponih. Alamat Tangerang, Banten, melalui medis dan DNA.

14. Body bag nomor 36/RSP/001 Nomor Registrasi 372, teridentifikasi sebagai Putri. Alamat Tangerang, Banten, melalui gigi, medis, dan properti.

15. Body bag nomor 3/RSP/001 Nomor Registrasi 336, teridentifikasi sebagai Aryusli Hardiawan. Alamat Tegal, Jawa Tengah, melalui gigi, medis, dan properti.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/31/11310621/15-jenazah-korban-pabrik-mercon-teridentifikasi-ada-warga-subang-hingga

Terkini Lainnya

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke