Salin Artikel

Sampah Tersangkut hingga Terjadi Genangan, Kabel "Fiber Optic" di Jaksel Dipotong

Lokasi jaringan utilititas yang menjadi target penertiban adalah di Jalan RA Kartini depan Metropolitan Tower dan Jalan Wijaya I, Kebayoran Baru.

Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Arifin mengatakan di kawasan tersebut posisi jaringan utilitas yang dipasang saling melintang di dalam saluran air.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mengamankan saluran air dari adanya jaringan utilitas yang tidak sesuai dengan ketentuan, di mana ini dapat menyebabkan tersumbatnya sampah sehingga menghambat kelancaran arus air yang berdampak terjadinya genangan," ujar Arifin, Senin.

Arifin menjelaskan, sebelumnya Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan melaksanakan rapat mengenai perelokasian dari jaringan utilitas tersebut dan mengundang jajaran terkait serta para provider pemilik jaringan utilitas.

Para provider pemilik jaringan utilitas juga telah diberi waktu selama 7 x 24 jam, untuk melakukan penataan dan merelokasi jaringan utilitasnya ke lokasi yang sudah disediakan, sesuai spesifikasinya serta menurut peraturan dan ketentuan yang berlaku.

"Kita sudah membuatkan surat pemberitahuan dan peringatan untuk dilakukan tindakan pembenahan dan relokasi, bila tidak dilaksanakan maka akan kami potong, dan ini menjadi perhatian untuk semua khususnya di Jakarta Selatan terkait penertiban jaringan utilitas kami akan lakukan terus menerus," ujarnya.

Penertiban dilakukan dengan memotong kabel-kabel utilitas yang semuanya merupakan jaringan fiber optik. Dengan adanya penertiban ini, diharapkan genangan tidak akan muncul lagi atau setidaknya berkurang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/11/20/22155271/sampah-tersangkut-hingga-terjadi-genangan-kabel-fiber-optic-di-jaksel

Terkini Lainnya

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke