Salin Artikel

Kurangi Kemacetan, Polisi dan Dishub Rekayasa Lalu Lintas di Simpang Duren Ciputat

Puluhan personel dari Dishub dan Satlantas Polres Tangsel diterjunkan untuk mensosialisasikan rekayasa lalin di Simpang Duren.

"Dari gabungan Polres dan Polsek Ciputat ada 25 personel. Dishub ada sekitar 30 orang, jadi ada 55 orang," kata Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Lalu Hedwin Hanggara di Simpang Duren, Senin sore.

Rekayasa lalin satu arah di Simpang Duren rencananya bakal dilakukan selama seminggu ke depan atau hingga Minggu (1/4/2018).


Rekayasa ini dilakukan lantaran kemacetan yang kerap terjadi di Simpang Duren ketika pagi dan sore hari.

Adapun pemberlakuan satu arah tersebut dilakukan sebanyak dua kali dalam sehari, yakni pada pagi pukul 06.00 hingga 08.30 dan pada sore hari pukul 16.00 hingga 20.00.

Jalan yang terkena rekayasa satu arah adalah Jalan Ki Hajar Dewantara mengarah ke Ciputat dan Jalan Menjangan Raya mengarah ke Simpang Duren.

"Jadi kendaraan dari arah Jalan Cenderawasih tidak boleh belok kiri ke Jalan Menjangan Raya dan juga kendaraan dari arah Jalan Merpati Raya tidak bisa lurus ke Jalan Menjangan Raya," imbuh Hedwin.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, banyak pengguna jalan yang masih kebingungan dengan rekayasa lalin tersebut. Petugas kepolisian dan dishub pun tampak mengarahkan pengguna jalan untuk mengikuti rekayasa lalin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/03/26/21415401/kurangi-kemacetan-polisi-dan-dishub-rekayasa-lalu-lintas-di-simpang-duren

Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke