Salin Artikel

Sempat Hilang, Motor Milik Ayah Remaja yang Tewas di Monas Ditemukan

Sabtu siang polisi memberikan sepeda motor Yamaha Mio berwarna hitam bernomor polisi B-3166-UFE itu kepada Djunaidi setalah dia menjalani pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Metro Jaya terkait meninggalnya MJ di Monas pada Sabtu lalu.

Tidak ada pernyataan resmi dari polisi terkait ditemukannya sepeda motor itu.

Djunaidi menyebutkan, sepeda motornya hilang saat diparkir di luar kawasan Stasiun Gambir pada Sabtu sore. Ia memarkir motor tersebut di situ saat mencari putranya yang dikabarkan mendatangi kegiatan bagi-bagi sembako di Monas yang digelar Forum Untukmu Indonesia.

Pada sekitar pukul 20.00 WIB Djunaidi kembali ke lokasi itu. Namun dia tidak menemukan sepeda motor miliknya. Karena lebih khawatir dengan nasib MJ, Djunaidi tak mencari motor itu. Ia fokus mencari putranya.

"Setelah jam 20.00 saya keluar Monas menuju tempat parkir saya di pintu dekat Gambir. Setelah itu kendaraan saya tidak ada, saya cari di parkiran. Saya keliling nyari lagi mungkin ada digeser. Saya tanya petugas katanya sudah ganti piket, dia bilang enggak tahu. Saya pikir sudah hilang, yang penting anak saya ketemu," ujar Djunaidi.

MJ akhirnya ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri dan kemudian meninggal.

Remaja itu diduga tak sadarkan diri akibat terhimpit massa yang menghadiri kegiatan bagi-bagi sembako yang digelar Forum Untukmu Indonesia di kawasan Monas, Sabtu lalu.

Djunaidi mengatakan, dari keterangan petugas Satpol PP yang mengantarkan MJ ke Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan, MJ ditemukan tak sadarkan diri di luar kawasan Monas.

Dokter menyebut MJ tewas dengan pembuluh darah pecah karena dehidrasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/05/05/16560381/sempat-hilang-motor-milik-ayah-remaja-yang-tewas-di-monas-ditemukan

Terkini Lainnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke