Salin Artikel

Saat Jokowi Puji "Pelican Crossing", Kalla Puji Kali Item yang Tak Lagi Bau...

Anies terlebih dahulu mendampingi Jokowi menjajal trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan MH Thamrin dan meninjau penyeberangan dengan rambu lalu lintas atau pelican crossing Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis (2/8/2018).

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono juga turut mendampingi Jokowi.

Jokowi, Basuki, dan Anies berjalan menyusuri trotoar dari depan Hotel Le Meridien menuju arah Bundaran HI.

Anies duduk di samping Jokowi, sementara Basuki duduk di kursi sebelah sopir.

Kendaraan berhenti tepat di Bundaran HI.

Ketiganya kemudian turun dan melanjutkan peninjauan dengan berjalan kaki ke arah Sarinah.

Jokowi, Basuki, serta Anies juga mencoba pelican crossing yang berada di antara Grand Hyatt dan Hotel Pullman.

Jokowi puji trotoar Sudirman-Thamrin dan pelican crossing 

Presiden Jokowi mengapresiasi penataan infrastruktur pejalan kaki di sepanjang Jalan Sudirman-Jalan MH Thamrin.

Setelah meninjau trotoar di depan Hotel Le Meridien hingga trotoar Bundaran HI, Jokowi melihat Jakarta sudah siap menyambut Asian Games 2018.

"Tadi mengecek persiapan, terutama infrastruktur kota, fasilitas pejalan kaki. Kita melihat hampir semuanya sudah dikatakan selesai," ujar Jokowi.

Pekerjaan itu, kata Jokowi, akan dilanjutkan setelah Asian Games.

Tak hanya trotoar Sudirman-Thamrin, Jokowi juga memuji pelican crossing Bundaran HI.

Menurut Jokowi, pelican crossing semakin memudahkan masyarakat yang ingin menyeberang jalan karena tidak perlu naik-turun JPO.

"Saya melihat dari sisi estetika, jembatan penyeberangan orang kalau di sini secara estetika ya ganggu. Kalau enggak ada kan, waah...lebih cantik, lebih indah Bundaran HI, ini bisa kita lihat ya," ujar Jokowi.

Kalla puji Kali Item yang tidak bau lagi

Keesokan harinya, Jumat (3/8/2018), Anies giliran mendampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla meninjau kesiapan infrastruktur menjelang Asian Games.

Salah satunya adalah Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, yang akan jadi tempat menginap para atlet Asian Games.

Di akhir kunjungan, Kalla beserta rombongan menuju Kali Sentiong atau Kali Item yang tepat berada di sebelah Wisma Atlet.

Kalla menyebut Kali Item itu kini sudah tidak bau.

"Bau enggak, bau enggak? Enggak kan? Ini hanya bau pisang saja, jadi ya sudah ketahuan kan gimana? Sudah tidak bau," tutur Kalla.

Kalla mengaku tidak mencium bau Kali Item saat memakan pisang di sana.

Anies pun memastikan Kali Item sudah tidak bau lagi.

"Iya, Pak, memang (Kali Item) sudah enggak bau. Yang masih bau itu di medsos, tetapi kalau di kalinya sudah enggak ada," kata Anies.

Selain menutup kali dengan kain waring, Pemprov DKI juga mengoperasikan nano bubble dan beberapa alat lainnya untuk memperbaiki baku mutu air Kali Item.

Kementerian PUPR juga menggelontorkan air kali itu agar airnya mengalir dan mengalihkan alirannya ke Kali Sunter, Jakarta Utara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/04/08544171/saat-jokowi-puji-pelican-crossing-kalla-puji-kali-item-yang-tak-lagi-bau

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke