"Kemarin teman-teman wartawan tanya, 'ini (OK OCE) berhenti?' Oh tidak Ini sudah masuk RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) sudah ke DPRD, pantang berhenti. Saya mewakili teman-teman (SKPD) siap menjalankan amanah ini," ujar Irwandi saat peresmian co-working space Perkumpulan Gerakan OK OCE (PGO), Senin (13/8/2018).
Kendati demikian, ia tidak menampik bahwa OK OCE kehilangan maskotnya, Sandiaga.
Sebagai penggantinya, kini Dinas UMKM bersama Dinas Perindustrian, Dinas Ketenagakerjaan, Biro Perekonomian dan PGO akan menjadi penggerak dan komando OK OCE.
"Besok saya akan kerja sama dengan PGO mempertahankan yang sudah kami kerjakan selama ini," katanya.
Saat ini, Dinas KUMKMP DKI telah melatih 27 ribu peserta OK OCE dari total 48 ribu wirausaha yang mendaftar.
Pihaknya menargetkan akan melatih 40 ribu peserta OK OCE.
"Pengajarnya memang (dari) PGO semua. (Orang) yang melatih, yang ngerjain, yang mengelola keuangan, uang konsumsi untuk membawa narsumnya semua (anggaran) di SKPD," tutur Irwandi.
Sebelumnya, OK OCE merupakan program unggulan pemerintahan Anies Baswedan-Sandiaga. OK OCE sudah digaungkan Sandiaga sejak masa kampanye Pilkada DKI 2017.
Sandiaga mengundurkan diri setelah terpilih menjadi calon wakil presiden pedamping Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden 2019.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/13/16532301/sandiaga-jadi-cawapres-pemprov-dki-pastikan-ok-oce-pantang-berhenti