Menurut keterangan salah satu saksi mata Irpan, pengendara tersebut melaju dari arah Cijantung menuju Kramat Jati dan terlihat dikejar sejumlah anggota berseragam TNI.
"Dia dari arah Cijantung menuju Kramat Jati, tetapi di depan RS Harapan Bunda sempat putar balik. Kelihatannya lagi buru-buru karena dia dikejar beberapa anggota TNI berseragam," ucap Irpan saat ditemui di lokasi.
Ia mengatakan, pengemudi Corona terlihat panik dan menabrak beberapa pengendara motor. Beberapa warga di sekitar lokasi juga ada yang meneriaki pengemudi Corona itu maling.
Warga akhirnya mengejar pengemudi Corona tersebut dan ditangkap di bawah Flyover Pasar Rebo.
"Dia diteriaki maling, makanya orang-orang sini langsung mengejar mau dipukul. Terus dia sempat masuk berlindung di dalam ATM, untung TNI pada cepat-cepat amanin. Langsung dibawa," ujar saksi lainnya, Hidayat.
Sontak mobil hitam yang digunakan pengemudi itu dirusak beberapa warga yang mengiranya maling.
Pada bangku baris kedua mobil tersebut penuh perabotan rumah tangga.
Saat kejadian, pengemudi yang diduga oknum anggota TNI ini bersama seorang wanita yang diduga merupakan istri pelaku.
Ia sudah diamankan ke Detasemen Polisi Militer Jaya/2 Cijantung, Jakarta Timur. Sementara itu, mobil pelaku diamankan ke pinggir jalan.
Kompas.com masih berusaha menghubungi pihak Detasemen Polisi Militer Jaya/2 Cijantung.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/12/19204931/tabrak-beberapa-pengendara-motor-pengemudi-corona-nyaris-diamuk-massa