Salin Artikel

Polisi Tangkap Komplotan Curanmor di Pondok Labu

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes (Pol) Indra Jafar mengatakan, penangkapan dilakukan di daerah Jawa Barat.

Penangkapan tersebut setelah polisi menindaklanjuti pencurian motor di parkiran Indomaret, Jalan Pinang Raya, Pondok Labu, Jakarta Selatan pada 14 November 2018.

"Kami mendapatkan barang bukti, yang paling menarik selain kunci untuk mengambil motor, terdapat senpi rakitan," kata Indra, di Mapolres Jakarta Selatan (28/11/2018).

Masing-masing tersangka memiliki peran berbeda-beda.

HI (29) dan N (40) sebagai pencari dan pengambil sepeda motor korban. Kemudian HS (30) yang berperan sebagai penadah sepeda motor hasil curian.

Sementara itu, H (36), AR (24), B (37), dan M (34), berperan sebagai joki yang mengantarkan sepeda motor curian ke daerah Karawang, Jawa Barat.

Ia mengatakan, HI dan N berasal dari Lampung.

"Mereka mempunyai sindikat yang beraksi di berbagai tempat. Kami sedang dalami dan masih kami kembangkan dengan Polda," ujarnya. 

Kepada polisi, tersangka HI mengaku sudah mencuri 18 motor selama 3 hari beraksi. 

"HI dan N menjual ke penadah HS dengan harga Rp 2 juta per unit. Lalu HS menjual sepeda motor tersebut Rp 3 juta per unit ke daerah Karawang. HS mengambil keuntungan Rp 500.000, sisanya untuk para joki," kata Indra. 

Pelaku dikenakan Pasal 363 KUHP dan Pasal 480 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/11/28/16504661/polisi-tangkap-komplotan-curanmor-di-pondok-labu

Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke