Salin Artikel

Kirana Larasati Bagi-bagi Takjil untuk Anggota Brimob di Bundaran HI

Menurut Kirana, kedatangannya untuk berbuka puasa dan memberi semangat anggota Brimob yang bertugas.

"Ini sebagai wujud memberikan semangat untuk bapak-bapak di sini. Ini merupakan wujud kepedulian kami masyarakat Indonesia untuk mereka yang sedang mengawal demokrasi," kata Kirana.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com di lokasi, para anggota Brimob tak henti meminta selfie dengan Kirana.

"Harus minta foto untuk kenang-kenangan mas, karena kapan lagi kita dalam tugas ketemu artis begini," ujar seorang anggota Brimob yang enggan disebut namanya.

Kirana pun tak keberatan melayani permintaan selfie dari para anggota Brimob tersebut. Ia berharap kehadirannya dapat menghibur para petugas yang berjaga.

"Semoga (petugas) bisa terhibur, karena tanpa hati yang senang bagaimana bisa bertugas," ucap dia.

Bersama kirana, hadir Direktur Program TKN Arya Bima dan Anggota TKN Rizal Malarangeng.

Hingga kini, Jalan MH Thamrin di depan Kantor Bawaslu RI masih ditutup.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Muhammad Nasir menyebutkan, penutupan jalan dilakukan untuk mengantisipasi massa yang akan berunjuk rasa di depan Kantor Bawaslu RI tanpa pemberitahuan ke polisi.

Sementar itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono pada Kamis (23/5/2019) menyatakan akan membuka Jalan MH Thamrin jika kondisi kondusif.

"Kalau situasi sudah kondusif, ya tidak ada lagi kelompok-kelompok yang melakukan tindakan anarki, kita akan segera buka dan lancarkan arus lalin ini," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/24/18435491/kirana-larasati-bagi-bagi-takjil-untuk-anggota-brimob-di-bundaran-hi

Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Megapolitan
Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Megapolitan
Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Megapolitan
Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke