Pembangunan ITF lain itu bisa terwujud jika Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menugaskan Jakpro utuk mengelola seluruh sampah yang ada di Jakarta.
"Kami dengar bahwa pembangunan ITF Sunter ini bergulir, Pemprov DKI akan menugaskan kembali ke Jakpro untuk menyelesaikan sisa persampahan yang belum dikelola melalui pergub penugasan lainnya," kata Direktur Utama Project Strategic Bisnis Unit ITF Sunter PT Jakpro Aditya Bakti Laksana, Rabu (3/7/2019).
Menurut dia, rancangan pergub (peraturan gubernur) itu hanya menunggu persetujuan dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
ITF lain yang akan mereka bangun kemungkinan tidak berbentuk pembangkit listrik berbasis sampah (PLTSe) seperti yang ada di ITF Sunter.
"Karena sampah di Jakarta ini kan sampah campuran, nah kemungkinan bisa saja nanti kami juga mengolah sampah menjadi pakan ternak, sampah menjadi pupuk, atau bahkan menjadi biogas. Jadi teknologinya enggak selalu seperti ITF Sunter," ujar dia.
Saat ini Jakpro masih memproses pembangunan ITF Sunter yang akan dimulai pada akhir Juli ini.
Adit menargetkan pembangunan ITF Sunter akan selesai pada pertengahan tahun 2022 dan mulai beroperasi pada akhir tahun itu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/04/12415311/jakpro-berencana-bangun-3-hingga-4-itf-lain-di-jakarta