Salin Artikel

Portal Penghalang Truk Berat di Exit Tol Kalimalang 2 Bukan yang Berspesifikasi Terkuat

Portal itu dipasang Kamis (8/8/2019) siang kemarin. Namun portal tersebut telah roboh dihajar truk kontainer pada Jumat dini hari tadi.

Kepala Seksi Pengendalian Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Bambang Putra menyebutkan, spesifikasi tersebut memang sengaja dipilih.

"Tadinya kami memang mau pakai high grade yang pelat besar, cuma khawatirnya kalau ditabrak justru membahayakan pengemudi. Jadi kami pakai yang agak lentur, sehingga ketika ditabrak penyok dan jatuh atasnya (sisi horizontal portal)," ujar Bambang saat dihubungi Kompas.com, Jumat siang.

Portal high grade yang dimaksud Bambang merupakan jenis portal dengan ketebalan pelat yang lebih tinggi. Bentuknya menyiku seperti huruf H. Sementara itu, portal yang baru saja roboh dihajar kontainer di akses keluar Tol Kalimalang 2 ini berwujud tabung. Lebarnya 9 meter, tingginya 3,8 meter.

"Takutnya bisa menimbulkan kecelakaan, ketika pengemudinya memang ngantuk. Dampaknya fatal dan malah jadi macet," lanjut Bambang.

"Kalau ngantuk lalu dalam kecepatan tinggi (menabrak portal high grade), bisa habis kontainer itu. Ketebalannya tebal banget yang high grade," imbuhnya.

Meski begitu, Bambang tak menutup peluang jajarannya memasang portal high grade semacam itu di kemudian hari, apabila portal dengan spesifikasi saat ini diabaikan keberadaannya oleh pengemudi truk berat.

"Kami pasang sebagai sosialisasi dululah. Ketika dua kali (ditabrak), baru kami coba pasang CCTV sehingga ketahuan siapa yang nabrak atau kami benar-benar tambah speknya," ujar  Bambang.

Jalan KH Noer Ali atau Kalimalang dinyatakan terlarang dilintasi truk bertonase di atas 8 ton oleh Pemerintah Kota Bekasi karena menyebabkan tekanan berlebih pada badan jalan dan menimbulkan kemacetan.

Para pengemudi truk-truk berat itu seringkali pilih keluar Tol Jakarta-Cikampek dari pintu Kalimalang 2 untuk menghindari simpang Cikunir yang padat oleh pengerjaan proyek pada tengah malam. Di sisi lain, petugas Dishub Kota Bekasi mengawasi akses keluar Tol Kalimalang 2 hanya sampai pukul 21.00 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/09/14123301/portal-penghalang-truk-berat-di-exit-tol-kalimalang-2-bukan-yang

Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke