Salin Artikel

Ini Kantong Parkir yang Bisa Digunakan Pengendara Saat Jakarta Muharram Festival

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan sejumlah kantong parkir bagi pengendara yang akan menghadiri acara Jakarta Muharram Festival di Kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada Sabtu (31/8/2019) malam.

Kantong parkir tersedia di beberapa lokasi, antara lain IRTI Monas, Jalan Imam Bonjol, dan Plaza Mandiri.

Untuk menghindari macet, Pemprov DKI meminta agar warga yang akan datang bisa menggunakan kendaraan umum.

"Masyarakat dapat menggunakan fasilitas transportasi umum massal, seperti MRT Jakarta, transjakarta, dan kereta commuterline," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta dalam keterangan resminya yang diterima Kompas.com, Jumat (30/8/2019).

Sementara itu, 3.700 aparat gabungan dari personel Polisi dan Satpol PP akan diterjunkan untuk mengamankan seluruh rangkaian kegiatan Jakarta Muharram Festival.

"Dishub juga akan melibatkan 303 petugas untuk berjaga serta memandu rekayasa lalu lintas di beberapa titik sekitar lokasi kegiatan melalui penutupan dan pengalihan arus mobilitas kendaraan bermotor," ucapnya.

Diketahui, Pemprov DKI Jakarta akan menyelenggarakan Jakarta Muharram Festival dalam rangka menyambut Tahun Baru 1441 Hijriah.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan festival ini akan dimeriahkan dengan berbagai rangkaian kegiatan.

"Jakarta Muharram Festival akan dimeriahkan dengan pawai obor yang disertai atraksi tari, lagu religi, dan salawat nabi, serta artis band nasional. Ada pula tausiyah dan doa bersama yang akan dilakukan dalam momen pergantian tahun Hijriah tersebut," ujar Saefullah di Balairung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (29/8/2019).

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/30/19380121/ini-kantong-parkir-yang-bisa-digunakan-pengendara-saat-jakarta-muharram

Terkini Lainnya

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke