Salin Artikel

10.714 Pelamar Bersaing Perebutkan 355 Formasi CPNS Kota Tangerang

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebanyak 10.714 pelamar bersaing memperebutkan sejumlah formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Tangerang.

Diketahui, tersedia 355 formasi yang dibuka di Kota Tangerang.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangerang, Akhmad Lutfi menjelaskan, jumlah tersebut merupakan jumlah total pelamar yang mendaftar hingga hari penutupan pada 29 November 2019.

"3.485 laki-laki, 7.229 perempuan," ujar Lutfi melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Rabu (4/12/2019).

Lutfi menjelaskan, ribuan pelamar tersebut terdaftar dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kota Tangerang sekitar 40 persen. Sedangkan sisa pelamar lainnya, yakni 60 persen memiliki KTP di luar kota Tangerang.

"Sedangkan jumlah pelamar disabilitas umum di angka 15 pelamar, dan pelamar disabilitas di angka 4 pelamar," kata Lutfi.

Pelamar paling banyak yang mendaftarkan diri di hari terakhir, yakni 1.718 pelamar.

Dari 355 formasi yang tersedia, tenaga pendidik adalah formasi terbanyak yang dibutuhkan Pemkot Tangerang.

"Kesehatan 101, untuk sisanya sjumlah 145 orang tersebar sebagai tenaga teknis di berbagai dinas Kota Tangerang," jelas Lutfi.

Untuk pengumuman dan tes lanjutan lainnya, Lutfi mengatakan masih menunggu jadwal dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) pusat.

"Belum ada informasi (jadwal selanjutnya) dari BKN," pungkas dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/04/11020711/10714-pelamar-bersaing-perebutkan-355-formasi-cpns-kota-tangerang

Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke