Salin Artikel

Perusahaan Patungan PT KAI dan PT MRT Jakarta Bertugas Kelola Kawasan Transit hingga Tiketing

Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar mengungkapkan, perusahaan patungan itu akan memiliki beberapa tugas antara lain mengelola kawasan transit berbagai moda transportasi atau transit oriented development (TOD).

"Kalau sekarang kan tidak terintegrasi antara pengelolaan jalur dan kawasan di stasiunnya. Orang enggak nikmat. Kita rasalah bagaimana jumlah penikmat layanan transportasi publik itu belum end to end, belum dari rumah ke tempat tujuan," kata William di Balairung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (9/12/2019).

Adanya kawasan integrasi itu merupakan upaya agar masyarakat bisa berpindah dari transportasi pribadi ke angkuta publik.

Selain itu, perusahaan patungan itu juga akan mengurusi infrastruktur, kelembagaan transportasi, hingga pertiketan.

"Ketiga, dia mulai penanganan di stasiun dalam kaitan memberi kenyamanan pengguna transportasi publik sehingga proses interkoneksi antara transportasi publik, khususnya yang berbasis kereta berjalan aman-nyaman," ucapnya.

Perusahaan kerja sama BUMN dan BUMD DKI Jakarta itu akan mulai bekerja setelah satu bulan penandatanganan kesepakatan, terhitung dari hari ini.

Meski demikian, hingga saat ini belum ada nama resmi bagi perusahaan joint venture tersebut.

"Kemarin dimulai ketika Menteri BUMN (Erick Thohir) bertemu dengan Gubernur (Anies Baswedan). Satu bulan setelah itu (hari ini) kami tanda tangan dan targetnya awal tahun depan kami punya perusahaan baru," kata William.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo di tempat yang sama mengatakan, kerja sama itu merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo yang menginginkan agar pengelolaan moda transportasi Jabodetabek dapat dilakukan oleh satu otoritas.

Menurut dia, Pemprov DKI Jakarta akan memiliki kontrol pada struktur kepemilikan perusahaan yang akan mengelola moda transportasi tersebut.

"Jadi nanti perusahaan join venture ini yang pertama akan mengatur pengelolaan stasiun, yaitu stasiun-stasiun di Jakarta dikelola bersama antara pemda Jakarta dengan KAI, sehingga nanti diharapkan flow dari penumpang dari kereta api ke MRT itu bisa lebih nyaman," kata Kartika.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/09/21230811/perusahaan-patungan-pt-kai-dan-pt-mrt-jakarta-bertugas-kelola-kawasan

Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke