Salin Artikel

Cegah Pesta Narkoba di Malam Tahun Baru, Polres Jakbar Pantau 20 Titik Keramaian

"Tempat berkumpulnya masyarakat, ada sekitar 20 titik yang kita pantau. Pasti tempat berkumpulnya masyarakat tidak hanya anak muda," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Kantor Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (26/12/2019).

Namun untuk alasan kerahasian, Kasatres Narkoba, Erick mengatakan polisi tidak bisa memberikan informasi perihal pengawasan tersebut.

Pengawasan itu dilakukan setelah Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengungkap empat kasus pengedaran narkoba dengan jumlah barang bukti mencapai puluhan kilogram.

Keempat kasus dengan puluhan kilogram narkotika tersebut diindikasikan sebagai stok narkotika akhir tahun.

"(Puluhan kilogram narkotika) Yang rencananya beredar serempak pada saat malam pergantian tahun," kata dia.

Erick menjelaskan, pola penyebaran narkotika khususnya di Jakarta Barat sering terjadi di daerah padat penduduk.

Tambora adalah salah satu titik rawan peredaran Narkotika.

"Itu kan paling padat se-Asia tenggara. Narkoba itu penyebaran sesuai dengan jumlah penduduk. Sehingga peluang bandar untuk mengedarkan ke sana," kata dia.

Namun demikian, Erick mengatakan, sosok yang terjun ke peredaran Narkotika di wilayah padat penduduk bukan seorang bandar melainkan tingkat pengecer.

"Tambora itu level kecil, pengecer istilahnya," ucap dia.

Narkoba tahun baru

Adapun sebelumnya, Polres Jakarta Barat berhasil mengungkap kasus puluhan kilogram narkoba jenis ganja dan beberapa jenis narkotika lainnya yang akan digunakan untuk berpesta akhir tahun.

"Hasil pengungkapan narkoba di akhir tahun, tadinya kita indikasikan beredar malam tahun baru," ujar Wakapolres Jakarta Barat, Stefanus Tamuntuan di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (26/12/2019).

Stefanus mengatakan, ada empat kasus yang berhasil diungkap Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.

Pertama adalah kasus 2 kilogram narkoba jenis shabu yang dibawa oleh DY (39) dari Malaysia yang ditangkap di sebuah Apartemen Kota Tangerang, Selasa (26/12/2019).

Dari keterangan DY, didapatkan informasi akan ada peredaran Ganja di Cipayung, Jakarta Timur.

Berdasarkan keterangan tersebut polisi kemudian meringkus tiga pelaku lainnya dengan inisial MA (20) AT (26) dan RT (25).

Dari tangan MA, AT dan RT didapat 34 kilogram ganja, dan 5 paket kecil berisi ganja 306 gram ganja.

Sedangkan kasus ketiga dan keempat dengan motif yang sama yakni stok narkotika untuk perayaan malam tahun baru 2020.

Satuan Resnarkoba Polres Jakbar berhasil mengungkap 1 kilogram sabu di wilayah Grogol dan dikembangkan menjadi kasus pengungkapan baru dan menetapkan tersangka dengan inisial AY (27). (22 Desember.

Kasus keempat didapat dari keterangan tersangka AY dan ditemukan 10 kilogram shabu, 200 butir ekstasi dan 220 butir H-5 dari penangkapan kasus tersebut di wilayah Jembatan Besi, Jakarta dengan tersangka berinisial NH (41). (20 Desember, beda dengan AY) sama2 jaringan lapas.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/26/18570911/cegah-pesta-narkoba-di-malam-tahun-baru-polres-jakbar-pantau-20-titik

Terkini Lainnya

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke