Salin Artikel

Pengganti JPO Pasar Minggu yang Roboh 2016 Kini Dapat Digunakan

JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan penyeberangan orang (JPO) Pasar Minggu, Jakarta Selatan, selesai dibangun dan sudah dapat digunakan mulai Selasa (31/12/2019) ini. JPO itu menggantikan JPO yang roboh pada 2016.

"Ini soft launching JPO Pasar Minggu agar bisa digunakan oleh masyarakat," ujar Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho saat dikonfirmasi.

Hari menyampaikan, JPO Pasar Minggu akan dilengkapi dua unit lift. Tujuannya untuk mempermudah akses bagi warga lanjut usia (lansia), penyandang disabilitas, hingga ibu hamil. Namun, lift tersebut masih dibangun.

"Sedang dibangun lift sebagai sarana umum yang ramah bagi disabilitas, wanita hamil, dan lanjut usia," kata Hari.

Selain itu, lantai JPO menggunakan beton komposit motif kayu. JPO itu dilengkapi plang berisi rambu larangan melintas bagi pengguna skuter dan sepatu roda.

JPO Pasar Minggu dibangun menggunakan dana kelebihan koefisien lantai bangunan (KLB) PT Permadani Khatulistiwa Nusantara.

Pembangunan JPO Pasar Minggu dimulai pada 30 April 2019.

JPO Pasar Minggu dibangun untuk menggantikan JPO lama yang ambruk karena diterjang hujan badai pada 24 September 2016. Bagian pagar dan atap JPO yang menghubungkan Stasiun Pasar Minggu dengan Robinson dan pasar tradisional itu roboh.

Akibat peristiwa itu, empat orang yang berkendara di bawah JPO tewas.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/31/17251241/pengganti-jpo-pasar-minggu-yang-roboh-2016-kini-dapat-digunakan

Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke