Salin Artikel

SDN Samudrajaya 04 Bekasi Rusak Parah sejak 2014, Pemkab Disebut Tak Beri Perhatian

BEKASI, KOMPAS.com - SDN Samudrajaya 04 di Tarumajaya, Kabupaten Bekasi disebut sudah rusak parah sejak 2014.

Namun, sejak itu pula, permintaan perbaikan tak kunjung direspons oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi. Perhatian dari pemerintah pun amat minim.

"Kondisi hancur seperti ini sudah sekitar dari 2014. Di sini ada enam kelas, hampir semuanya bocor," ujar guru olahraga SDN Samudrajaya 04, Sayyidina Ali kepada wartawan, Senin (20/1/2020).

"Kalau dari pemerintah daerah belum ada (perhatian) seperti yang bisa dilihat. Dari 2014, saya sudah mengajukan lewat kepala sekolah, kami ajukan ke dinas, tetapi sampai sekarang belum ada respon," imbuhnya.

Ali mengatakan, permintaan perbaikan sekolah sudah dilayangkan ke Pemerintah Kabupaten Bekasi sejak tampuk kepemimpinan ada di tangan Neneng Hasanah Yasin hingga beralih ke Eka Supri Atmaja pada 2018 lalu.

Namun, jawaban dari pemerintah baru muncul pada awal 2020 ini.

Jawaban dari pejabat bidang perencanaan pembangunan itu pun tak memuaskan. Mereka menganggap, pihak sekolah yang kembali melayangkan permintaan perbaikan di awal 2020, terlambat.

"Coba kalau waktu sebelum tahun baru sudah diajukan pasti ini sudah dibangun," ujar Ali, menirukan jawaban pejabat Pemerintah Kabupaten Bekasi.

Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Hery Herlangga mengklaim bahwa SDN Samudrajaya 04 akan jadi salah satu sekolah yang perbaikannya diprioritaskan tahun ini.

Namun, ia tak menjawab konfirmasi Kompas.com soal lambannya perhatian pemerintah sejak 2014 sebagaimana yang disampaikan pihak sekolah.

"SDN Samudrajaya 04 saat ini menjadi salah satu SDN prioritas yang akan dibangun secepatnya," kata Hery kepada Kompas.com, Senin petang.

Sebagai informasi, keadaan SDN Samudrajaya 04 amat memprihatinkan. Sejumlah ruang kelasnya rusak tak terawat.

Para murid terpaksa belajar di kelas yang ubinnya bergelombang, bahkan sebagian keramiknya mengelupas menyisakan tanah merah.

Atapnya pun penuh lubang. Dinding-dinding serta sekat antarkelasnya jebol. Sejumlah jendela tak berkaca. Pintu kelas lapuk dan sulit digeser.

Akibat keadaan ini, pihak sekolah semakin sering memulangkan murid-muridnya saat datangnya musim hujan.

Soalnya, gedung sekolah tersebut dinilai amat rentan ambruk jika diterpa angin kencang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/20/15222161/sdn-samudrajaya-04-bekasi-rusak-parah-sejak-2014-pemkab-disebut-tak-beri

Terkini Lainnya

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke