Pemprov DKI akan Bertemu Grup RS Swasta, Bahas Tambahan RS Rujukan Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta rencananya akan bertemu pimpinan grup rumah sakit swasta pada Rabu (18/3/2020) besok.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Weningtyas mengatakan, pertemuan itu bertujuan untuk membahas tambahan rumah sakit rujukan untuk kasus Covid-19.

"Kami akan bertemu dengan pimpinan-pimpinan grup besar rumah sakit, seperti Mayapada Group, Siloam Group, Hermina Group, dan sebagainya, rumah sakit swasta yang kemungkinan dapat digunakan lagi sebagai rumah sakit rujukan," ujar Weningtyas dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta yang disiarkan melalui akun YouTube Pemprov DKI, Selasa (17/3/2020).

Weningtyas menyampaikan, pertemuan itu akan dilakukan sebab Pemprov DKI berencana menambah jumlah tempat tidur untuk merawat pasien dalam pengawasan (PDP) dan pasien positif Covid-19.

"Kami akan siapkan 500 bed kedua. 500 bed tersebut sedang kami inventarisasi," kata dia.

Weningtyas berujar, Pemprov DKI saat ini sudah menambah tiga rumah sakit rujukan untuk merawat pasien Covid-19.

Tiga rumah sakit itu adalah Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit, Rumah Sakit Pelni, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan.

"Saat ini telah dapat berjalan sekitar 300 tempat tidur lagi tambahan, di mana telah dapat menerima pasien dalam pengawasan (PDP) dan pasien positif covid. Pasien-pasien tersebut sudah ada di RS Duren Sawit, RS Pelni, dan RS Tarakan," ucap Weningtyas.

Dengan bertambahnya tiga rumah sakit rujukan, maka saat ini ada 11 rumah sakit rujukan kasus covid-19 di Jakarta.

Delapan rumah sakit yang sudah terlebih dahulu menjadi rujukan adalah Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto.

Kemudian, RSUP Fatmawati, Rumah Sakit Umum (RSU) Bhayangkara, Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (RSAL) Mintohardjo, RSUD Cengkareng, dan RSUD Pasar Minggu.

Dari delapan rumah sakit tersebut, telah disiapkan 125 tempat tidur untuk pasien covid-19.