Salin Artikel

Curhat Orangtua Murid soal Perpanjangan Masa Belajar di Rumah

JAKARTA,KOMPAS.com - Para orangtua murid menuai beragam reaksi atas keputusan pemerintah memperpanjang waktu belajar di rumah. Keputusan ini diambil pemerintah lantaran wabah Covid-19 tidak kunjung mereda hingga saat ini.

Beberapa orangtua murid ada yang setuju dengan keputusan ini, ada juga yang merasa berkeberatan.

Salah satu yang mengeluh yakni Achmad Rudi (40).

Saat ini, putrinya duduk di bangku SD kelas 5 di salah satu sekolah swasta di Jakarta Barat.

Rudi mengaku tugas yang diberikan kepada anaknya terlalu banyak sehingga penyimpanan data di handphone-nya penuh.

"Kebanyakan tugasnya. Kadang HP saya jadi nge-hang. Tugasnya juga macam-macam," kata Rudi kepada Kompas.com, Jumat (27/3/2020).

Tidak hanya itu, dia juga menilai tugas anaknya terlalu banyak. Dia pun sebagai orang tua sedikit kerepotan jika harus membantu anaknya mengerjakan tugas.

"Masalahnya saya juga kerja di rumah, banyak data dan email yang harus saya kirim, meeting dengan tim lewat sambungan video. Jadi ya saya kelabakan juga kalau harus bantu anak saya mengerjakan tugas," ucap dia.

Dia berharap kepada pihak sekolah untuk memberikan tugas yang sederhana dan tidak terlalu banyak agar sang anak dan orang tua tidak merasa kesusahan.

"Ya memang sekolah di rumah bagus tujuannya. Tapi tugasnya kalau bisa yang simple-simple aja," ucap Rudi.

Senada dengan Rudi, Hikmah (38) juga mengeluhkan proses belajar di rumah. Dia mengeluhkan jaringan internet yang sulit di rumahnya sehingga proses belajar online terhambat.

"Jaringan internet saya terbatas. Karena rumah saya ketutupan bangunan tingkat. Jadi agak susah, harus pindah ke rumah keluarga yang satu lagi kalau mau dapat jaringan," jelas Hikmah yang berdomisili di Jakarta Timur.

Namun, hal berbeda dikatakan Adian (41).Dia mengaku setuju dengan keputusan memperpanjang waktu belajar di rumah.

Bagi dia, upaya tersebut merupakan langkah bagus untuk menghindari buah hati terpapar Covid-19.

"Mau sampai kapan pun waktu belajar di sekolah, selama anak saya aman dan tidak keluar rumah saya tetap setuju," kata dia.

Adian merasa tidak keberatan dengan fasilitas penunjang untuk belajar via online seperti laptop dan jaringan internet.

Dia juga punya waktu untuk menemani anaknya belajar di rumah.

"Kalau anak saya mulai kelas sama gurunya lewat sambungan video, saya selalu temenin. Kadang tugas juga kita bantu kerjain. Malah kadang saya yang kerjain," ucap dia sambil tertawa.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta memperpanjang pembelajaran di rumah.

Adapun pembelajaran di rumah bagi siswadiperpanjang hingga 5 April 2020. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana, melalui Surat Edaran Nomor 32/SE/2020 tentang pembelajaran di rumah pada masa darurat Covid-19 yang diterbitkan Selasa (24/3/2020).

Sebelumnya, kegiatan pembelajaran jarak jauh bagi siswa DKI Jakarta diberlakukan selama dua pekan, yakni pada 16-29 Maret 2020.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/27/12273241/curhat-orangtua-murid-soal-perpanjangan-masa-belajar-di-rumah

Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke