Dalam olah TKP kali ini, polisi mengunjungi satu TKP di Jalan Inspeksi Ulujami.
Pantauan Kompas.com, proses olah TKP dilakukan tim gabungan Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Selatan, dan Polsek Pesanggrahan.
Polisi mengecek TKP untuk melihat tempat penemuan mayat Yodi, keadaan lalu lintas Tol Pesanggrahan, dan mengunjungi Jalan Inspeksi Ulujami.
Olah TKP dilakukan oleh Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat; Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Mochammad Irwan Susanto; Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Rosiana; dan Kanit Reskrim Polsek Pesanggrahan, Iptu Achmad Fajrul Choir.
Polisi sempat berbincang dengan dua warga untuk mendapatkan informasi terkait tewasnya Yodi.
Tubagus mengatakan, kegiatan olah TKP kali ini dalam rangka mencocokkan tambahan informasi dari masyarakat terkait petunjuk kematian Yodi.
Ia menyebutkan, polisi ingin memastikan informasi baru yang didapatkan oleh polisi.
"Analisa itu dari berbagai macam segi itu dikumpulkan. Nah sekarang saya bersama Pak Wadirkrimum, penyidik, dan Kasat Reskrim (Polres Jaksel) teman-teman kita ingin mencocokkan dari hasil-hasil itu semua,” ujarnya.
Sebelumnya, polisi telah melakukan olah TKP pada Jumat (10/7/2020) dan Sabtu (11/7/2020).
Pada hari Sabtu, polisi menurunkan anjing K-9 untuk membantu mencari petunjuk tewasnya Yodi.
Dugaan terkait tewasnya Yodi yang disebutkan polisi seperti dibuang dari pinggir tol menggunakan mobil, pelaku lebih dari satu orang, dan dibunuh di seberang Danau Cavalio.
Jenazah Yodi ditemukan di pinggir Tol JORR Pesanggrahan, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta pada Jumat lalu pukul 11.30 WIB, oleh tiga anak kecil yang bermain layangan.
Di tempat kejadian perkara, polisi menemukan dompet berisi KTP, NPWP, kartu ATM, motor Honda Beat warna putih bernomor B 6750 WHC, tiga STNK, uang sebesar Rp 40.000, helm, jaket, dan tas milik korban.
Pada jenazah Yodi terdapat luka tusuk. Di dekat jenazahnya ditemukan juga sebilah pisau.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/20/17411561/polisi-kembali-olah-tkp-kasus-tewasnya-editor-metro-tv-yodi-prabowo