Salin Artikel

Dua Karyawan Positif Covid-19, Ini Penjelasan Mal Aeon

Informasi adanya karyawan Mal Aeon BSD sebelumnya diungkap oleh Pemkab Tangerang.

"Iya betul memang ada karyawan kami yang terinfeksi Covid-19. Tetapi, sebetulnya itu kejadiannya tanggal 28 Juli. Saat itu kami terima laporan dari karyawan bahwa dia terinfeksi," ujarnya saat dihubungi Kompas.com.

"Kedua karyawan itu bukan frontliner, dia itu tim manajemen. Jadi dia tidak melayani atau berinteraksi dengan customer," sambung dia.

Juanita mengatakan, penutupan Mal Aeon dilakukan karena pihak Pemerintah Kabupaten Tangerang menyarankan untuk dilakukan penyemprotan cairan disinfektan dan menggelar rapid test massal bagi semua karyawan tenant.

"Hari ini kami dianjurkan untuk melakukan disinfektan area mal secara menyeluruh dan juga rapid test untuk seluruh karyawan tenant oleh pemda. Karena ini menyeluruh, ya mal kami tutup dulu saja," ujar dia.

Bupati Kabupaten Tangerang Ahmed Zaki Iskandar sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya memutuskan menutup sementara Mal Aeon BSD untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19.

"Iya. Ada dua yang positif Covid-19, untuk langkah berikutnya Mal Aeon akan ditutup sementara waktu," ujarnya.

Menurut Zaki, penutupan gedung Mal Aeon BSD rencananya dilakukan selama satu pekan hingga Kamis, 13 Agustus 2020.

Namun, lama waktu penutupan tersebut bisa berubah dengan mempertimbangkan tingkat penyebaran Covid-19 di lokasi tersebut.

"Hari ini mulai ditutup. Kemungkinan ditutup sampai 13 Agustus 2020. Melihat situasi dan perkembangan terakhir nanti setelah hasil tes semua keluar," ungkap dia.


Sebelumnya, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi mengungkapkan, dua karyawan tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 sejak tanggal 28 Juli lalu usai memeriksa kesehatan di salah satu rumah sakit di Kota Tangerang.

Saat ini, dua karyawan yang positif itu sudah menjalani isolasi dengan pengawasan dari gugus tugas Covid-19 wilayah Kota Tangerang.

"Dua orang itu kan sudah diisolasi kemarin, enggak ada lagi (yang positif). Dan dia wilayahnya Kota Tangerang, bukan warga kabupaten," ungkap dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/06/13194791/dua-karyawan-positif-covid-19-ini-penjelasan-mal-aeon

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke