Mereka memantau bus dan truk yang terlihat membawa massa demonstran untuk ikut unjuk rasa di Istana Negara dan Gedung DPR Jakarta.
Demo tersebut untuk menolak UU Cipta Kerja yang baru disahkan DPR dan pemerintah.
Sejumlah kendaraan sempat diberhentikan polisi karena dicurigai membawa pedemo.
"Iya, sempat ada yang diberhentikan. Mereka diperiksa oleh unit Reskrim Polres Jakarta Timur," Kaposlek Cakung Kompol Satria saat dihubungi, Kamis.
Satria belum bisa memastikan sudah berapa kendaraan yang diberhentikan dan diperiksa. Sejak tadi pagi, gelombang kendaraan yang datang cukup banyak.
Menurut dia, mayoritas yang diperiksa oleh pihak Satreskrim merupakan remaja dan pelajar.
"Iya, mayoritas adik-adik pelajar. Masih didalami di Polres," ucap dia.
Kepolisian berjaga di sejumlah titik perbatasan Jakarta untuk menyekat massa yang hendak demo.
Di antaranya di Jalan Raya Bekasi Cakung, depan Polres Cakung, hingga pintu utama kawasan industri Pulogadung.
"Kita tetap kawal dan pastikan demonstrasi berjalan kondusif," tutup dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/08/13085811/polisi-berhentikan-kendaraan-berisi-para-pedemo-mayoritas-pelajar