Pemerintah Kota Depok mencatat 95 kasus baru Covid-19 sehingga total kasusnya kini tembus 9.004. Sementara itu jumlah pasien yang sembuh 44 orang dan 3 pasien meninggal dunia.
Saat ini, jumlah pasien Covid-19 di Depok melonjak jadi 1.527 orang, baik yang saat ini sedang isolasi mandiri maupun dirawat di rumah sakit.
Data yang tak diumumkan pemerintah
Pemkot Depok tak pernah mengumumkan realisasi jumlah tes PCR harian yang telah dilakukan.
Akibatnya, tak diketahui secara jelas jumlah temuan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh faktor penularan atau rendahnya pemeriksaan.
Pemkot Depok juga tidak mengumumkan jumlah kematian kasus PDP sejak 19 Juli 2020. Keterbukaan data kematian PDP termasuk dalam anjuran WHO dalam menghitung kematian berkaitan dengan Covid-19.
Pasalnya, PDP yang wafat kemungkinan terjangkit Covid-19, namun belum sempat dites di laboratorium hingga saat meninggal dunia.
Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Depok per Jumat (20/11/2020), berdasarkan situs resmi ccc-19.depok.go.id:
Kasus kumulatif (keseluruhan)
1. Pasien positif: 9.004 (bertambah 95)
2. Pulih: 7.184 (bertambah 44)
3. Wafat: 245 (bertambah 3)
- PDP wafat/kasus probabel: 122 (data terakhir per 19 Juli 2020)
4. Orang tanpa gejala (OTG): 12.966
5. Orang dalam pemantauan (ODP): 7.026
6. Pasien dalam pengawasan (PDP): 2.773
Kasus aktif (sedang dirawat/ditangani, dipantau, dan diawasi)
1. Pasien positif sedang diisolasi dan dirawat: 1.575 (bertambah 48)
2. OTG sedang dipantau: 1.555
3. ODP sedang dipantau: 339
4. PDP sedang diawasi: 137
Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119. Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/20/19550971/update-grafik-20-november-kasus-covid-19-di-depok-tembus-9000