Salin Artikel

Pengemudi Mercy yang Tabrak 16 Motor Jalani Tes Urine

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi masih melakukan tes urine terhadap pengendara Mercedez Benz (Mercy) SL berinisial MPS terkait kecelakaan di Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (5/12/2020) sekitar pukul 23.00 WIB.

Dalam kecelakaan tersebut, MPS menabrak 16 motor yang diparkir di depan Gedung PT. Asuransi MSIG Indonesia.

Kepala Sub Direktorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar mengatakan, tes urine dilakukan untuk memperkuat penerapan pasal yang akan disangkakan terhadap MPS.

“Kami masih mengumpulkan alat bukti untuk menguatkan pasal yang akan diterapkan, terutama hasil cek urine,” ujar Fahri saat dihubungi, Minggu (6/12/2020) malam.

Fahri menuturkan, jika hasil tes urine belum keluar malam ini, maka MPS akan ditetapkan sebagai tersangka dengan pasal 310 ayat (2).

Sementara, MPS tidak ditahan karena ancaman pidananya di bawah lima tahun.

“Ancaman pidana penjara selama 1 tahun dan denda paling banyak Rp 2 juta,” ujar Fahri.

Sebelumnya diberitakan, MPS mengendarai Mercy SL di lajur dua dari arah utara menuju arah Selatan di Jalan Jenderal Sudirman.

Di depan Gedung PT. Asuransi MSIG Indonesia, MPS hilang kendali karena kondisi hujan. Kemudian, mobil Mercy SL oleng ke kiri hingga menabrak 16 motor yang berada di depannya.

Adapun, pengendara motor tersebut sedang berhenti sementara di sebuah halte karena hujan.

Motor yang ditabrak adalah Benelli BS150, Yamaha Aerox, Yamaha Mio, tiga Honda Beat, empat Honda Vario, Yamaha Aerox, Honda Sonic, Yamaha Mio, Yamaha Xride, dan dua Piaggio Vespa.

“Akibat kecelakaan tersebut kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan sedangkan pemilik kendaraan Yamaha Mio saudari NOV mengalami luka,” ucap Fahri.

Terkait kecelakaan tersebut, pengendara Mercy diduga melanggar pasal 283 Jo pasal 310 (2) UU. RI. No. 22 Tahun 2009 Tentang LLAJ.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/06/22401271/pengemudi-mercy-yang-tabrak-16-motor-jalani-tes-urine

Terkini Lainnya

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Megapolitan
Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Megapolitan
Siswa yang 'Numpang' KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Siswa yang "Numpang" KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Megapolitan
Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke