Salin Artikel

Kaum Milenial Disasar Kelompok Teroris untuk Jadi Martir, Kenapa?

Menurut Chaidar, banyak kalangan usia muda yang ilmu pengetahuan agamanya masih rendah sehingga gampang dicekoki doktrin untuk melakukan aksi teror.

"Memang usia muda itu selalu ditarget oleh kelompok teroris ya. Karena usia muda itu orang yang ilmu pengetahuan agamanya masih kurang sehingga gampang sekali dipengaruhi," kata Chaidar saat dihubungi melalui telepon, Jumat (2/4/2021).

Chaidar mengatakan, kelompok teroris akan memberikan pemahaman bahwa di usia muda seringkali dilakukan dengan aktivitas yang penuh dosa.

Sehingga, ditawarkan jalan pengampunan dosa dengan cara melakukan aksi teror yang dimaknai kelompok mereka dengan mati jihad.

"Untuk pengampunannya dengan cara jihad dan diarahkan ke doktrinasi ke arah bom bunuh diri," kata Chaidar.

Usia muda dinilai sebagai usia paling potensial untuk melakukan tindakan nekat tersebut.

Berbeda dengan orang orang dewasa atau usia tua yang dinilai sudah memiliki kematangan dari sisi spiritualitas dan ilmu agama.

Sehingga ketika seseorang sudah memiliki kematangan ilmu agama, orang tersebut akan memilih pengampunan melalui jalur formal.

"Usia tua itu bisa menempuh jalur formal untuk bisa menempuh pengampunan kepada Tuhan dan ilmu pengetahuan agama bisa lebih mumpuni sehingga agak sulit direkrut untuk menjadi pengantin (teroris)," kata Chaidar.

Diketahui pelaku aksi teror di Katedral Makassar Lukman berusia muda yaitu 26 tahun. Begitu juga dengan Zakiah Aini, terduga teroris penyerangan Mabes Polri yang juga berusia 25 tahun.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/04/02/11081701/kaum-milenial-disasar-kelompok-teroris-untuk-jadi-martir-kenapa

Terkini Lainnya

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke