Salin Artikel

Masih Suasana Pandemi, Peringatan Hari Jadi Bogor Ke-539 Digelar Sederhana

BOGOR, KOMPAS.com - Kota Bogor, Jawa Barat, akan merayakan hari jadinya yang ke-539 tahun pada Kamis (3/6/2021).

Namun, nuansa kemeriahan dalam menyambut Hari Jadi Bogor (HJB) itu seakan hilang dan tenggelam setelah wabah virus corona merebak di Kota Hujan itu.

Sejak pertama kali kasus Covid-19 muncul di Kota Bogor pada pertengahan Maret 2020, perayaan HJB pun terpaksa harus dilakukan secara sederhana.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor Atep Budiman mengatakan, rangkaian acara tahunan memperingati Hari Jadi Bogor pada tahun ini tidak semeriah sebelum adanya Covid-19.

Kondisi itu, kata Atep, tidak terlepas dari kasus Covid-19 yang masih terus terjadi.

"Untuk perayaan HJB ke-539 memang nuansanya masih sederhana, mengingat masih dalam kondisi pandemi dan Kota Bogor masih di zona oranye," kata Atep, Rabu (2/6/2021).

Atep menjelaskan, ada beberapa rangkaian acara yang akan digelar dalam menyambut Hari Jadi Bogor-539.

Untuk agenda utamanya, kata Atep, ada rangkaian sidang paripurna istimewa di DPRD Kota Bogor yang diselenggarakan secara terbatas.

Kemudian, akan ada doa bersama lintas agama yang akan dilaksanakan di Taman Ekspresi, Sempur, Kota Bogor, yang dihadiri perwakilan lintas agama dan beberapa tokoh budayawan di Kota Bogor serta undangan lainnya secara virtual.

"Detailnya masih dirumuskan dulu oleh panitia," sebutnya.

Rangkaian kegiatan lainnya, sambung Atep, juga akan diisi oleh hiburan seni dan budaya yang dilaksanakan secara hybrid, seperti Simposium Aksara Sunda.

Selanjutnya, akan ada pemberian penghargaan kepada para donatur dari Satgas Covid-19 Kota Bogor.

Ada juga rencana Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) memberikan diskon tarif bus ke Jakarta dari Bogor.

"Nanti secara resmi kita umumkan rangkaian acara fixed yang bisa diketahui masyarakat," tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/02/18424081/masih-suasana-pandemi-peringatan-hari-jadi-bogor-ke-539-digelar-sederhana

Terkini Lainnya

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke