Salin Artikel

Datangi Posko di Jakut, Orangtua Siswa Kurang Tahu Info soal PPDB Jakarta

SMAN 40 Pademangan menjadi posko PPDB di Jakarta Utara wilayah 1 yang meliputi tiga kecamatan, yakni Tanjung Priok, Pademangan, dan Penjaringan.

Humas Sudin Pendidikan Jakarta Utara wilayah 1 Sunarto mengatakan, posko ini dibuka untuk membantu para orangtua dalam mendaftarkan anak-anak mereka sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Hari ini ada beberapa orangtua siswa yang berkunjung ke lokasi SMAN 40 ini dalam rangka untuk konsultasi," kata Sunarto saat ditemui di lokasi.

Pantauan Kompas.com, ada dua orang ibu membawa berkas dan seorang pengemudi ojek online sedang mengantre di meja pendaftaran.

Sunarto menjelaskan, para orangtua yang ingin berkonsultasi sebelumnya harus mengambil nomor antrean.

Selanjutnya petugas akan mengarahkan orangtua ke meja Sudin Dukcapil atau meja Sudin Pendidikan sesuai permasalahan yang mereka alami.

"Setelah mendapat nomor tiket akan diarahkan ke petugas dukcapil, di sini ada dua orang, untuk menangani permasalahan kependudukan atau administrasi," jelas Sunarto.

"Nah ketika permasalahannya ada di pendaftaran dialihkan kepada operator Sudin Pendidikan," sambungnya.

Nantinya para orangtua akan diberi arahan dalam melakukan pendaftaran PPDB secara online.

Sunarto menyebutkan, sejauh ini kebanyakan para orangtua yang datang kurang mendapat informasi tentang PPDB Jakarta.

"Terkait dengan orangtua siswa yang informasinya tertinggal atau tidak mengikuti pendaftaran. Jadi mereka tidak tahu informasi karena tidak melihat medsos dan semacamnya," ujar Sunarto.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/07/14215141/datangi-posko-di-jakut-orangtua-siswa-kurang-tahu-info-soal-ppdb-jakarta

Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke