Salin Artikel

SMKN 24 Jakarta Siap Dijadikan Tempat Isolasi Pasien Covid-19 Tanpa Gejala

Camat Cipayung Fadjar Eko Satrio mengonfirmasi kabar tersebut.

"Memang benar ada rencana tersebut, tetapi sementara masih kosong," kata Fadjar saat dihubungi, Rabu (23/6/2021).

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Jakarta Timur Putoyo mengatakan, pihaknya masih menunggu keputusan lebih lanjut dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Alat-alat penunjang sudah disiapkan, kamar dan sebagainya. Dari kelurahan dan kecamatan sudah siap untuk itu jika jadi digunakan untuk (tempat isolasi) OTG," kata Putoyo.

Putoyo menuturkan, saat ini pihak sekolah terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta.

"Yang berkoordinasi di sana itu ada BPBD. Semua perlengkapan sudah dipegang BPBD," tutur Putoyo.

Putoyo menyebutkan, SMKN 24 mampu menampung sekitar 28 pasien dengan total kamar sebanyak 25.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur Indra Setiawan tak memungkiri, kebutuhan tempat tidur khusus pasien Covid-19 meningkat dalam beberapa hari terakhir.

"Tapi yang pasti memang akhir-akhir ini kebutuhan tempat tidur semakin meningkat, karena kita lihat dengan kasus yang semakin meningkat," kata Indra, Selasa kemarin.

"Dari datanya itu kasus bergejala yang memang membutuhkan perawatan di rumah sakit juga semakin meningkat," tuturnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/23/10552281/smkn-24-jakarta-siap-dijadikan-tempat-isolasi-pasien-covid-19-tanpa

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke