Salin Artikel

Mobilitas Warga Kabupaten Bekasi Turun 30 Persen Saat PPKM Darurat

Kasatlantas Polres Metro Bekasi, AKBP Argo Wiyono mengatakan, penurunan mobilitas kendaraan itu telah mengalami perbaikan. Pada pekan pertama PPKM Darurat, tingkat penurunan hanya 15 persen.

"Evaluasi hari ke 12 terjadi penurunan sebanyak 30 persen," ujar Argo, Jumat (16/7/2021).

Menurut dia, penyekatan jalan selama PPKM Darurat tidak dapat membuat mobilitas warga berkurang maksimal lantaran wilayah Kabupaten Bekasi merupakan kawasan industri.

"Kenapa tidak bisa maksimal karena wilayah Kabupaten Bekasi adalah kawasan industri yang sebagian perusahaan masuk dalam sektor esensial dan kritikal," ujar dia.

Polres Metro Bekasi memberlakukan penyekatan jalan di 17 titik guna mencegah pergerakan masyarakat yang ingin masuk ataupun keluar wilayah Kabupaten Bekasi.

Kasatlantas Polres Metro Bekasi, AKBP Argo Wiyono mengatakan 17 titik penyekatan tersebut terbagi menjadi 3 ring.

"Ring 1 adalah pusat keramaian atau dalam kota terdapat 10 titik dengan cara dilakukan pengendaian mobilitas melakui patroli intensif," ujar Argo

Ring 2 berada di beberapa akses menuju jalan tol yang berdekatan dengan kawasan perumahan. Ring 2 memiliki empat titik penyekatan, yaitu di kawasan Grandwisata Tambun, Cikarang Barat, Cibatu, dan Cikarang Pusat Deltamas.

"Sedangkan Ring 3 adalah lokasi yang berbatasan dengan batas kota dan provinsi , ada 3 titik yaitu di Sasak Jaran Tambun, Kalimalang, dan Kedungwaringin," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/16/14501781/mobilitas-warga-kabupaten-bekasi-turun-30-persen-saat-ppkm-darurat

Terkini Lainnya

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke