Salin Artikel

Pekerja Sektor Industrial di Kota Tangerang Bakal Wajib Punya Aplikasi PeduliLindungi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berencana mewajibkan setiap pekerja di sektor industrial untuk memiliki aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk bekerja.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah berujar, wacana tersebut merupakan arahan dari Pemerintah Pusat.

Adapun tujuannya untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan perindustrian.

"Kita kawasan yang penuh industri. Industri-industri itu (operasionalnya) harus ada izin dari Kementerian Perindustrian," tutur Arief melalui sambungan telepon, Senin (23/8/2021).
"Jadi, karyawan pabrik itu harus pakai aplikasi PeduliLindungi, sama kayak mal, harus pakai (keterangan) vaksin," sambungnya.

Pemkot kini tengah menyosialisasikan wacana tersebut ke sekitar 200 industri yang ada di Kota Tangerang.

Dengan adanya rencana tersebut, pihaknya juga tengah mempercepat capaian vaksinasi khusus karyawan sektor industrial.

"Ini masih kita sosialisasikan. Ada 200-an industri. Penginnya semua industri melaksanakan itu," sebut Arief.

Di satu sisi, politikus Demokrat itu menyatakan bahwa telah ada beberapa industri swasta di Kota Tangerang yang telah mewajibkan karyawannya untuk memilili aplikasi PeduliLindungi.

Dia menyebut salah satu wacana yang juga hendak diterapkan di lingkungan perindustrian, yakni sebuah meja di lingkungan kerja akan selamanya digunakan oleh dua karyawan yang sama.

Dengan demikian, dua karyawan tersebut tidak dapat mengganti meja mereka dengan meja yang lain.

"Selamanya duduknya gitu. Enggak boleh mejanya si A dipakai orang lain. Kalau si A lagi kerja, ya depannya si B terus. Jadi, tujuannya ya untuk mempermudah tracing. Misal A kena, ya tracing ke si B," ucap Arief.

Dia menyatakan, pihaknya juga masih menyosialisasikan berkait aturan tersebut ke sektor-sektor perindustrian.

"Karena itu ketat, artinya supaya klaster-klaster Covid-19 di perindustrian tidak terjadi," tuturnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/24/16295571/pekerja-sektor-industrial-di-kota-tangerang-bakal-wajib-punya-aplikasi

Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke