Salin Artikel

Buron 10 Bulan, Maling 50 Gram Emas di Tambora Diringkus Polisi

"Pelaku buron selama 10 bulan, berkat kegigihan anggota berhasil mengamankan pelaku," kata Kapolsek Tambora Kompol Faruk Rozi melalui keterangan tertulis, Jumat (10/9/2021).

Faruk menjelaskan, RL beraksi di sebuah rumah di Jalan Ternate VIE RT 004 RW 004, Kelurahan Jembatan Lima, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada 26 November 2020.

Saat itu, RL mengambil emas seberat 50 gram senilai Rp 50 juta serta celengan plastik berisi uang senilai Rp 900.000 dari rumah korban.

Menurut Faruk, RL membobol rumah milik korban bernama Budi pada pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB.

Saat kejadian, Budi sedang tak ada di rumah. Namun, saat pulang ke rumah, Budi melihat rumahnya sudah dalam keadaan berantakan.

Setelah kejadian, Budi langsung melaporkan kasus kepada polisi.

"Menerima laporan tersebut kemudian kami melakukan penyelidikan di sekitar TKP dan mencari CCTV yang berada di lokasi," jelas Faruk.

Rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian pun dicek polisi.

"Dari informasi, pelaku merupakan salah satu warga yang tinggal tidak jauh dari rumah korban," ucap Faruk.

Namun, yang menyulitkan adalah pelaku sering berpindah lokasi sehingga sukar ditangkap.

Kemudian, pada Rabu (8/9/2021), polisi mendapat informasi bahwa pelaku berada di Jalan Jembatan Kambing Laksa, Kelurahan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat.

"Petugas tiba di lokasi dan berhasil menemukan seseorang sesuai dengan ciri-ciri pelaku dan langsung menangkap pelaku," jelas Faruk.

Kepada polisi, pelaku mengakui perbuatannya. RL mengatakan bahwa hasil curian digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Kini, RL telah ditetapkan sebagai tersangka dan dikenai Pasal 363 KUHP.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/10/21551181/buron-10-bulan-maling-50-gram-emas-di-tambora-diringkus-polisi

Terkini Lainnya

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke