Salin Artikel

Scooterist Jakarta Utara Keliling Indonesia, Promosikan 12 Destinasi Wisata

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim melepas dua anggota Scooterist Jakarta Utara Bersatu (SJUB) yang akan berkeliling Indonesia untuk mempromosikan dua belas destinasi wisata di Jakarta Utara.

"Saya berpesan agar tetap membawa nama baik teman-teman SJUB, membawa nama baik DKI Jakarta, khususnya Jakarta Utara ke 34 provinsi yang nanti akan dilewati," kata Ali Maulana Hakim, di Plaza Timur, Kantor Wali Kota Jakarta Utara, dikutip dari siaran pers, Jumat (17/9/2021).

Ali berharap kedua anggota SJUB dapat menjadikan perjalanan itu sebagai satu momentum mempromosikan Kota Jakarta Utara.

Adapun, dua belas jalur destinasi wisata pesisir Jakarta Utara telah lama menjadi program pariwisata unggulan.

Melalui Surat Keputusan Wali Kota Nomor 345/2011, destinasi pesisir tersebut yakni Kawasan Muara Angke, Kawasan Suaku Marga Satwa, Kawasan Sunda Kelapa (Galangan VOC, Menara Syah Bandar, Museum Bahari), Kawasan Luar Batang, Kawasan Ancol.

Selain itu, Bahtera Jaya Yacth Club, Kawasan Tanjung Priok, Kawasan Mangga Dua, Kawasan Toegoe, Kawasan Islamic Centre, Kawasan Kelapa Gading (Mal Kelapa Gading, Mal Artha Graha, MOI) dan Kawasan Marunda (Rumah Pitung, Masjid Al Alam).

Misi keliling Indonesia menggunakan motor jenis skuter atau vespa klasik itu bertajuk Dari Utara Merajut Indonesia.

Ali berharap, kedua scooterist itu dapat membawa pesan positif mengenai Jakarta Utara kepada setiap orang yang ditemui.

Selain itu, Ali menekankan, misi keliling Indonesia harus menjadi ajang untuk bersilaturahmi antara generasi muda.

"Sehingga kita punya saudara di setiap bagian dari Indonesia, sejalan dengan misinya yang diemban," kata Ali.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/18/12341621/scooterist-jakarta-utara-keliling-indonesia-promosikan-12-destinasi

Terkini Lainnya

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke