Salin Artikel

Pelaku Prostitusi Sewa Harian Unit di Kalibata City, Pengelola Sebut Ulah Broker Nakal

Praktik prostitusi online disebut terjadi karena adanya penyewaan unit kamar secara harian.

"Biasanya prostitusi atau hal-hal yang seperti ini terjadi apabila ada sewa menyewa (unit kamar) secara harian. Kalibata City ini konsepnya hunian sebenarnya," kata General Manager Kalibata City Martiza Melati saat ditemui di kantornya, Kamis (14/10/2021) sore.

Ia tak menampik bahwa pemilik unit bisa menyewakan kembali unit apartemen kepada pihak lainnya. Namun, penyewaan kembali unit apartemen kepada pihak lain memiliki persyaratan tertentu.

"Modus atau broker-broker nakal, kami ini di Kalibata City ada paguyuban. Jadi kami pasti tahu agen-agen kami yang terdaftar. Namun yang tak terdaftar itu yang kami tak ketahui aktivitasnya. Mungkin ini yang disebut broker nakal," kata Tiza.

Ia mengatakan, broker nakal sudah tahu bahwa unit kamar Apartemen Kalibata City tak bisa disewa secara harian. Namun, broker nakal tersebut mencari akal agar tetap bisa menyewakan secara harian.

"Modusnya sebenarnya mereka tahu di sini tak bisa sewa harian, mereka kamuflase dengan sistem sewa minimal tiga bulan. Namun, nanti di lapangannya mereka sub lagi jadi sewa harian," kata Tiza.

Broker nakal melakukan hal tersebur karena unit kamar Apartemen Kalibata City hanya bisa disewakan kembali dengan syarat minimal tiga bulan.

"Jadi dilaporkan ke pengelola adalah sewa tiga bulanan. Otomatis kami setujui ya dengan data-data pelengkap yang sesuai dengan persyaratan. Namun, pelaksanaannya di lapangan itu sistem harian," tambah Tiza.

Broker nakal tersebut, kata Tiza, menyewakan unit kamar Apartemen Kalibata City secara online.

Ia pun hanya bisa mengimbau para broker penyewaan unit kamar Apartemen Kalibata City agar menjalankan usaha dengan baik.

"Agak susah ya dicegah tapi kami minta kepada para broker ya untuk jalankan usaha dengan baik. Kalau cegah agak sulit karena perkembangan media komunikasi yang cepat, mudah, komunikasi lebih cepat. Kami jalin komunikasi dan pemantauan terus," kata Tiza.

Tiza menegaskan, unit apartemennya tak bisa disewakan secara harian. Penyewaan unit apartemen secara harian disebut dilakukan oleh pemilik unit.

"Untuk penyewa harian ini kami tak mengetahui secara pasti karena kami pengelola public area-nya. Adapun yang penghuni atau orang-orang yang berada di unit itu, berada di wilayah pemilik unit," ujar Tiza.

Tiza menyebutkan, konsep Apartemen Kalibata City adalah hunian. Ia tak menampik pemilik unit bisa menyewakan kembali unit apartemen kepada pihak lainnya.

"Jadi apabila diinvestasikan atau disewakan sebenarnya boleh-boleh saja tapi tak bisa secara harian karena bisa menimbulkan dampak-dampak yang terjadi sekarang (prostitusi online)," ujar Tiza.

Di sejumlah situs booking hotel, masyarakat bisa menemukan penyewaan unit kamar Apartemen Kalibata City secara harian.

Harga sewa unit kamar Apartemen Kalibata City bervariasi mulai dari harga Rp 250.000.

Adapun kasus prostitusi online anak di bawah umur di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, terungkap oleh pihak kepolisian. Dua gadis di bawah umur berinisial ZR (16) dan RCL (16) dijual ke pria hidung belang dengan tarif tertentu.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah mengatakan, para pengguna jasa prostitusi anak di bawah umur menggunakan tempat di kamar yang disediakan pelaku. Salah satu pelaku berinisial AM (36) menyewa kamar di Apartemen Kalibata City.

“Iya (korban tinggal di Apartemen Kalibata City) tapi ketika dia diajak di tempat lain, bisa,” ujar Azis, Rabu (13/10/2021).

Azis mengatakan, kamar apartemen tersebut disewa secara harian dengan tarif Rp 300.000. Namun, para korban bisa diajak ke tempat lain yang berdasarkan kesepakatan muncikari dan pengguna jasa prostitusi.

“Jadi kamar apartemen itu (Kalibata City) seperti sekretariat ya, tempat berkumpul pelaku dan si anak itu,” tambah Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Achmad Akbar.

Tiza menyebutkan, pihaknya akan mendukung penuh pihak kepolisian untuk upaya penyelidikan dan penyidikan terkait kasus prostitusi online anak di bawah umur.

Tiza menambahkan, pihaknya akan proaktif memenuhi informasi yang dibutuhkan untuk keperluan pengembangan kasus.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/14/19472801/pelaku-prostitusi-sewa-harian-unit-di-kalibata-city-pengelola-sebut-ulah

Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke