BEKASI, KOMPAS.com - Kejadian pencurian dengan kekerasan di jalan atau biasa disebut pembegalan makin marak terjadi di Kota Bekasi, Jawa Barat.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki mengimbau masyarakat Kota Bekasi untuk menghindari tempat gelap ataupun tempat-tempat yang rawan pembegalan.
"Selalu hati-hati dan waspada terhadap tempat gelap atau tempat yang rawan," ungkap Hengki kepada wartawan, Rabu (26/1/2022).
Ia mengatakan, polisi kini memprioritaskan untuk memburu para begal yang kerap melukai korban bahkan sampai meninggal dunia.
"Entah itu kasus penjambretan atau kasus begal, kasus pencurian dengan kekerasan itu menjadi atensi dan prioritas pertama kami," ujarnya.
Pihak kepolisian akan menindak tegas para pelaku begal yang masih berkeliaran.
Terbaru, komplotan begal motor beraksi di wilayah di Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
Video sekawanan begal tersebut beredar di media sosial dan ikut diunggah oleh akun Instagram @bekasi.terkini.
Kejadian di depan PT Prakarsa Alam Segar, Kota Bekasi, itu diketahui berlangsung Minggu (23/1/2022) saat waktu subuh.
Dalam video yang berdurasi 18 detik tersebut terlihat satu pemotor tengah berhenti di pinggir jalan raya.
Tak lama kemudian, sekawanan begal berjumlah lima orang langsung mendatangi korban dari arah belakang. Mereka membawa sejumlah benja tajam. Sontak pemotor itu pun langsung lari meninggalkan kendaraannya.
"Aksi begal di Kaliabang Bungur tepatnya depan PT Prakarsa Alam Segar," tulis @bekasi.terkini dalam captionnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/26/13271011/begal-makin-meresahkan-di-kota-bekasi-polisi-hindari-tempat-gelap