Salin Artikel

Marak Tawuran di Kota Bogor, 92 Remaja-Pemuda Diamankan sejak Januari 2022

Pada periode Januari-Februari 2022, sudah ada 92 orang yang diamankan, 21 orang di antaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Usia mereka antara 15-25 tahun.

Kepala Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro mengungkapkan, dari puluhan pelaku yang telah ditangkap, petugas menyita 33 senjata tajam berbagai jenis seperti celurit, pedang, golok, parang, pisau, hingga stik glof.

"Mereka ini sengaja membeli senjata-senjata itu untuk mempersiapkan diri dan mengejar target musuhnya," kata Susatyo, Jumat (25/2/2022).

Susatyo menyebutkan, para pelaku tawuran berasal dari beberapa kelompok remaja. Biasanya, sambung Susatyo, mereka menyerang kelompok lain pada dini hari, terutama di akhir pekan.

Dari hasil pemetaan, ada sekitar 70 kelompok di Kota Bogor. Mereka tersebar di 56 titik di wilayah Kota Bogor.

"Jadi, hampir semua wilayah di Kota Bogor itu jadi lokasi mereka untuk tawuran, baik itu di Bogor Selatan, Bogor Barat, Bogor Timur, Bogor Utara, dan Tanah Sareal," sebut Susatyo.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Dhoni Erwanto mengatakan, dari hasil pemeriksaan, sebelum melakukan aksi tawuran, para kelompok remaja ini berkomunikasi terlebih dulu dengan musuhnya lewat media sosial untuk menentukan lokasi tawuran.

Para pelaku, lanjut Dhoni, juga menggunakan kendaraan bermotor untuk menyerang musuh-musuhnya.

"Janjiannya mereka melalui media sosial. Ini adalah salah satu contoh medsos yang mereka gunakan, makanya kita bisa melakukan penyelidikan dari IG mereka. Kemudian dari sini kami kami bisa mengungkap siapa pelaku pembacokan ataupun penganiayaan," beber Dhoni.

"Proses penyidikan kami, rata-rata musuh mereka sudah ada. Jadi mereka beraliansi, beberapa kelompok bergabung jadi satu, kemudian menyerang kelompok yang lain. Biasanya seperti itu," pungkas Dhoni.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/25/14200621/marak-tawuran-di-kota-bogor-92-remaja-pemuda-diamankan-sejak-januari-2022

Terkini Lainnya

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke