BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian sektor Tambun pastikan akan mencari pelaku eksibisionis yang beraksi di depan indekos wanita di Jalan Durian Perumda, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (10/3/2022) kemarin.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Tambun Iptu Trisno.
"Iya, akan dicarikan (pelakunya)," singkat Trisno saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (11/3/2022).
Trisno menjelaskan, polisi sudah datang ke lokasi untuk mencari petunjuk soal pelaku. Ia menyayangkan tidak adanya CCTV yang merekam kejadian tersebut.
"Anggota saya langsung ke sana. Ketemu dengan penghuni kos, tapi disitu enggak ada CCTV, dari rekaman kamera juga jauh. Gak jelas gitu," kata Trisno.
Sebelumnya, sebuah video memperlihatkan seorang pria sedang memamerkan alat kelamin di depan indekos wanita beredar di media sosial.
Salah satu penghuni, MU (31), mengatakan bahwa pada awal kejadian, ada penghuni indekos lain yang keluar dari kamarnya untuk pergi ke kamar mandi.
Kemudian, penghuni tersebut masuk ke kamarnya yang berada di lantai dua bangunan tersebut.
"Penghuni kos, AM, itu kamarnya di lantai dua. Dia posisinya dari kamar mandi dan kemudian masuk ke kamarnya," kata MU, Jumat (11/3).
Sebelum masuk ke kamar, AM sempat melihat ada seorang pria duduk di sepeda motor tepat di depan bangunan indekos.
Merasa penasaran, AM pun kembali keluar kamarnya untuk melihat mengapa pria tersebut berada di depan indekos wanita.
"AM keluar kamar untuk melihat lagi sambil bawa handphone untuk pura-pura rekam," ujar MU.
Sambil berpura-pura merekam, AM berteriak 'pergi pak, ini saya rekam lho' dengan maksud mengusir, pelaku yang awalnya hanya duduk di atas sepeda motor justru turun dari kendaraannya sambil mengeluarkan dan memainkan alat kelaminnya.
Merasa ditantang oleh pelaku, AM pun akhirnya memberanikan diri untuk merekam aksi tak senonoh pelaku.
Ketika merekam, penghuni lain di indekos tersebut, yakni H ikut keluar dari kamar. Setelah H keluar, pelaku justru langsung bergegas pergi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/11/19173141/polisi-pastikan-akan-cari-pelaku-eksibisionis-di-tambun-bekasi