Salin Artikel

Pasokan Air PAM di Wilayah Barat Jakarta Alami Gangguan, Diprediksi Kembali Normal Nanti Malam

"Layanan air Palyja mengalami gangguan karena turunnya pasokan air curah ke DCR 4 & DCR 5," kata Lydia Astriningworo, Corporate Communications & Social Responsibilities Division Head Palyja, dalam keterangannya, Kamis.

Sebagai langkah antisipasi, Palyja mengimbau kepada seluruh pelanggannya agar mengisi bak-bak penampungan dan menghemat penggunaan air.

Lidya mengatakan, Palyja terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan penyesuaian suplai demi meminimalkan gangguan.

"Armada mobil tangki juga disiagakan untuk mengantisipasi keadaan darurat, seperti di rumah sakit, tempat ibadah, dan yayasan sosial," kata dia.

Sementara itu, saat ini Palyja terus berupaya melakukan perbaikan. Diperkirakan, suplai air akan kembali normal secara bertahap mulai hari ini, pukul 20.00 WIB malam.

Wilayah yang terkena gangguang meliputi Tanjung Duren Utara, Tanjung Duren Selatan, Duri Kepa, Kedoya Utara, Jelambar Baru, Wiaja Kusuma, Kapuk, Pancoran, Mampang Prapatan, Tegal Parang, Pejaten Timur, Cikoko, Pela Mampang, Bangka, Petogogan, dan sekitarnya

Sedangkan, daftar wilayah yang suplai airnya terhenti yaitu: Pondok Pinang, Kebayoran Lama Selatan, Kebayoran Lama Utara, Srengseng, Joglo, Grogol Utara, Cipulir, Sukabumi Selatan, Petukangan Utara, Grogol Selatan, Lebak Bulus, Bintaro, Pondok Pinang, Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Meruya Utara, Kedoya Utara, Kedoya Selatan, Kedaung Kaliangke, Kembangan Selatan, Pejagalan, Kembangan Utara, Rawa Buaya, Semanan, Kapuk Muara, Kapuk Peternakan, Cengkareng Timur, Cengkareng Barat, Pegadungan, Duri Kosambi, Kalideres, dan sekitarnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/23/18170521/pasokan-air-pam-di-wilayah-barat-jakarta-alami-gangguan-diprediksi

Terkini Lainnya

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Ngaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Ngaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kejamnya Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke