Salin Artikel

Tinjau Pencairan BLT BBM, Ridwan Kamil Sebut 20 Persen Warga Jabar Sudah Terima Bantuan

Ridwan Kamil mengatakan bahwa 20 persen warga Jawa Barat yang sudah menerima BLT.

"Hampir 20 persen warga Jawa Barat sudah menerima BLT. Tadi saya mengawasi pembagian BLT, kebetulan di kantor ini melayani dua wilayah, Kota dan Kabupaten Bekasi," kata Ridwan Kamil.

Kang Emil, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa distribusi BLT di Kota Bekasi sudah berjalan sesuai harapan.

Ia menyebutkan, dengan sistem yang diterapkan Kantor Pos Kota Bekasi, target 1.000 warga menerima bantuan per hari dapat terlaksana.

"Saya lihat sistem dari Kantor Pos sudah sangat canggih, dengan jaringan yang ada di sini, 1.000 orang per hari bisa dilaksanakan," sebut Emil.

Sampai Senin (19/9/2022) malam, sudah ada 64.376 warga yang sudah menerima bantuan.

"Ini artinya, masih ada sisa 15.208 yang belum (menerima BLT). Sisanya, yang 15.208 itu, nanti akan diberikan secara bertahap sampai 30 September nanti," kata Anton.

Anton berujar, pencairan BLT sudah berjalan sejak 7 September dan akan berakhir pada 30 September.

Adapun pencairan BLT dibagi menjadi lima tahap. Pada tahap 1-4, penerima bantuan akan mendapatkan nominal sebesar Rp 500.000.

"Itu batch 1-4, nominal Rp 500.000, rinciannya itu Rp 300.000 BLT BBM, ditambah dengan sembako yang nilai totalnya Rp 200.000," ujar Anton.

Sementara untuk tahap ke-5, bantuan yang diberikan hanya BLT BBM Rp 300.000, tanpa tambahan bantuan sembako.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/20/17192051/tinjau-pencairan-blt-bbm-ridwan-kamil-sebut-20-persen-warga-jabar-sudah

Terkini Lainnya

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke