Salin Artikel

Mangkir Jalani Pemeriksaan Kasus KDRT, Rizky Billar Janji Bakal Hadir Pekan Depan

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Rizky Billar tak memenuhi agenda pemeriksaan pertama kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya, pedangdut Lesti Kejora di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2022).

Melalui kuasa hukumnya, Adek Erfil Manurung, Rizky Billar meminta penundaan pemeriksaan selama satu pekan atau hingga Kamis (13/9/2022) mendatang.

"Beliau (Rizky) minta penundaan (pemeriksaan) minggu depan, tepat Kamis tanggal 13 Oktober pukul 13.00 WIB," ujar Adek.

Adek menyatakan, kliennya berjanji bakal kooperatif dan memenuhi agenda pemeriksaan oleh tim penyidik kasus KDRT yang diduga dilakukannya kepada Lesti.

"Insya Allah minggu depan beliau hadir. Beliau hadir dan kooperatif," kata Adek.

Adek mengatakan, permintaan penundaan pemeriksaan Rizky Billar telah diterima penyidik Polres Metro Jakarta Selatan.

"Respons penyidik tegas, tidak mau diundur lagi. Berarti tanggal 13 Oktober," ucap Adek.

Rizky sebelumnya telah dilaporkan Lesti ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Rabu (28/9/2022) malam.

Laporan tercatat dengan nomor LP/B/2348/IX/2022/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan/ Polda Metro Jaya.

Adapun dugaan penganiayaan yang dilakukan Rizky terhadap Lesti berawal dari dugaan perselingkuhan. Rizky disebut ketahuan berselingkuh.

Semula Rizky yang diminta Lesti untuk menjelaskan soal perselingkuhan itu justru tersulut emosi hingga diduga melakukan kekerasan fisik.

Lesti dalam laporannya mengaku telah dicekik dan dibanting Rizky. Bahkan penganiayaan itu diduga dilakukan secara berulang.

Akibat kejadian tersebut, Lesti kemudian menjalani perawatan di Rumah Sakit Bunda, Jakarta. Pelantun lagu "Kejora" itu disebut mengalami cedera pada bagian kepalanya.

Polisi yang telah melakukan penyelidikan telah mendapat keterangan terbaru. Lesti mengaku pernah dilempar bola biliar oleh suaminya.

Namun polisi belum dapat menjelaskan secara terperinci kapan peristiwa tersebut terjadi. Hanya saja dipastikan bahwa bola biliar tersebut tidak mengenai Lesti.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/06/15093821/mangkir-jalani-pemeriksaan-kasus-kdrt-rizky-billar-janji-bakal-hadir

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke