Salin Artikel

Soal Vaksinasi Booster Kedua untuk Umum, Dinkes DKI Fokus Kejar Target Dosis Ketiga

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan DKI Jakarta masih menunggu arahan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) soal vaksinasi dosis keempat atau booster kedua bagi masyarakat umum.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Ngabila Salama menegaskan bahwa fokus Pemerintah Provinsi DKI saat ini memperluas cakupan vaksinasi dosis ketiga atau booster bagi masyarakat umum.

"Kami optimalkan dulu dosis ketiga diberikan pada usia 18 tahun ke atas dan dosis kedua pada usia 6-17 tahun. Terutama kelompok rentan orang-orang yang memiliki komorbid: hipertensi, diabetes, stroke, penyakit ginjal, penyakit jantung, kanker, TBC, dan HIV," kata Ngabila saat dihubungi, Kamis (24/11/2022).

Terkait vaksinasi booster kedua bagi masyarakat umum, lanjut Ngabila, belum ada wacana dari Pemprov DKI.

"Belum ada wacana, menunggu arahan dan regulasi Kementerian Kesehatan," ujar Ngabila.

Adapun, booster kedua bagi orang lanjut usia (lansia) berusia di atas 60 tahun di DKI dimulai pada Rabu kemarin.

Ngabila Salama mengatakan, vaksinasi booster kedua bagi lansia dilaksanakan usai Dinkes DKI menerima surat edaran dari Kementerian Kesehatan.

Surat edaran itu bernomor HK.02.02/C/5565/2022.

Ngabila menyebutkan, vaksinasi booster kedua bagi lansia dilaksanakan di lokasi vaksinasi Covid-19 yang ditunjuk Kemenkes.

"Di semua lokasi vaksinasi Covid-19 di DKI Jakarta sesuai ketentuan dan rejimen yang dituliskan Kemenkes RI di surat edaran," ujar Ngabila, Rabu (23/11/2022).

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/24/19293131/soal-vaksinasi-booster-kedua-untuk-umum-dinkes-dki-fokus-kejar-target

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke