Salin Artikel

2 Pemuda Pengeroyok Ojol di Tamansari Ditetapkan sebagai Tersangka

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menetapkan dua dari sejumlah pemuda yang mengeroyok pengemudi ojek online (ojol) di Restoran Gold Chick Lokasari, Tamansari, Jakarta Barat, ditetapkan sebagai tersangka.

Kedua pemuda berinisial RS (21) dan MF (17) disangkakan telah menganiaya korban.

"(Pelaku) dua remaja, saat ini yang kami sudah tetapkan sebagai tersangka, yakni RS (21) dan MF (17)," Ujar Kapolsek Metro Taman Sari AKBP Rohman Yonky Dilatha saat dikonfirmasi, Senin (23/1/2023).

Pelaku RS disebut terbukti melakukan penganiayaan dengan melempar helm kepada korban, sedangkan MF memukul dengan bambu.

Kedua tersangka ditangkap setelah polisi mengidentifikasi wajah mereka dari rekaman CCTV yang ada di lokasi kejadian.

"Ada 2 Pelaku yang terbukti melakukan aksi pengeroyokan di rumah makan itu," ucap Yonky.

Yonky sebelumnya menjelaskan, peristiwa keributan itu berawal cekcok antara teman pengemudi ojol dengan sejumlah pemuda itu.

"Dia (teman ojol) mengantar temen ceweknya lewat Gang Langgar situ. Sama anak-anak situ digoda. Lalu tak terima, dia turun dari motor digebuki," ujar Yonky.

Saat itu, pengemudi ojol itu melapor kepada teman-temannya terkait perlakuan sejumlah pemuda itu kepadanya.

Para pengemudi ojol yang jumlahnya empat orang kemudian datang kembali mendatangi para pemuda itu.

"Setelah balik ke situ malah kabur semua itu ojol berpisah. Ada empat orang apa itu kocar-kacir. Salah satu temennya ngumpet, di kejar sampai situ," ucap Yonky.

Keributan para pemuda dengan salah satu ojol itu terekam kamera pengawas yang berada di restoran tersebut. Video detik-detik keributan itu puk viral di media sosial.

Video rekaman yang memperlihatkan dugaan aksi pengeroyokan itu diunggah akun Instagram @updateinfojakarta.

Dalam keterangan video yang diunggah tersebut dituliskan bahwa insiden penganiayaan terjadi di restoran Gold Chick Lokasari, Tamansari, Jakarta Barat, Minggu (22/1/2023).

Korban disebut merupakan pengemudi ojek online. Dalam video berdurasi 27 detik terlihat sejumlah pemuda itu datang bersama-sama dan mengeroyok satu orang di balik meja kasir rumah makan itu.

Sebagian dari sejumlah pemuda itu memukul dan menendang korban. Bahkan ada beberapa di antaranya juga memukul korban dengan kayu.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/23/20092281/2-pemuda-pengeroyok-ojol-di-tamansari-ditetapkan-sebagai-tersangka

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke