Salin Artikel

Masturbasi di Muka Umum Sambil Pakai Kostum Badut, Seorang Pengamen Ditangkap Polisi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor Cakung menangkap DN, seorang pengamen berkostum badut yang tepergok masturbasi ketika dirinya masih mengenakan kostumnya di wilayah Pengarengan, Rawa Badung, Cakung, Jakarta Timur.

Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira Sukma mengatakan, DN ditangkap ketika ia sedang tidur di kontrakannya di Jalan Rawa Buntu, RT 05 RW 14, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur.

"Yang bersangkutan masturbasi di muka umum pada Senin, 23 Januari lalu sekitar pukul 11.30 WIB dan bisa ditangkap pada Rabu, 25 Januari kemarin," ujar Syarifah dalam keterangan yang diterima oleh Kompas.com, Kamis (26/1/2023).

Syarifah mengatakan, penangkapan DN bermula dari video viral yang menunjukkan DN sedang masturbasi.

Tim buser lalu mendapat informasi soal pria yang memiliki rupa yang sama dengan di dalam video yang beredar.

Aparat yang mendapat informasi tersebut, bergerak ke kontrakan pelaku dan langsung menangkap DN.

"Pukul 23.30 WIB, petugas dibantu warga menangkap pelaku yang sedang tidur. Di sana, pelaku mengaku bahwa dirinya memang masturbasi ketika ia sedang bekerja sebagai pengamen badut," jelas Syarifah.

DN mengaku baru pertama kali masturbasi di tempat umum. Kala itu, pelaku diduga tak kuat menahan nafsu dan melepaskan hasratnya dengan bermasturbasi.

Atas perbuatannya, DN kini digiring ke Polsek Cakung untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Pelaku berikut dengan satu stel kostum badut yang ia pakai saat kejadian, ikut dibawa ke Polsek Cakung guna pemeriksaan lebih lanjut," tutup Syarifah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/26/19480661/masturbasi-di-muka-umum-sambil-pakai-kostum-badut-seorang-pengamen

Terkini Lainnya

2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke