JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi D (17), korban yang dianiaya Mario Dandy Satrio (20), terus membaik setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Seperti diketahui, D dirawat setelah mendapat pukulan brutal dari Mario di Komplek Grand Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).
Ayah D, Jonathan Latumahina, kondisi D sudah memasuki fase pemulihan emosional. Kabar itu ia sampaikan melalui akun media sosial Twitter-nya @seeksixsuck.
"Saat ini David sedang memasuki fase pemulihan emosional. Kesadarannya lambat laun meningkat," demikian keterangan Jonathan melalui akun Twitter-nya, dikutip Selasa (7/3/2023).
"Lebih sering membuka mata tapi belum aware dengan siapa dia kontak," tulis Jonathan lagi.
Pada video yang ia unggah, Jonathan tampak memegang tangan kiri D. Jonathan juga tampak terus memberikan dukungan kepada anaknya.
Dalam video itu, D masih terbaring lemah menggunakan bantuan selang di tempat tidur. Mata D juga terlihat sedikit terbuka meski sesekali tampak merintih.
"Kamu harus sabar, sabar pokoke. Istighfar, istighfar. Redakan kemarahanmu, terus nanti tenagamu dipakai untuk penyembuhanmu," ujar Jonathan dalam video itu.
"Aku tahu kamu sedang marah, tapi sudah cukup. Istighfar ya, sayang. Jangan marah-marah," ujar Jonathan lagi.
Sebelumnya, D dianiaya oleh Mario yang merupakan anak eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI Rafael Alun Trisambodo.
Mario marah karena mendengar kabar dari saksi berinisial APA yang menyebut AG (15), kekasihnya, mendapat perlakuan tidak baik dari korban.
Kini, Shane dan Mario sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di ruang tahanan Mapolda Metro Jaya. Sementara itu, AG dilabeli sebagai pelaku atau anak berkonflik dengan hukum karena masih berstatus di bawah umur.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/07/15053431/kondisi-d-mulai-masuk-fase-pemulihan-emosional-ayah-aku-tahu-kamu-sedang