Salin Artikel

Terkejutnya Ria Putri, Hubungi Suami tapi Diangkat Petugas Ambulans yang Evakuasi Sang Anak...

Sebagai informasi, Ria merupakan ibu rumah tangga yang kehilangan keluarganya akibat peristiwa mengerikan tersebut.

Empat anggota keluarga Ria meninggal dunia, yaitu ibundanya, Sumiati alias Neneng (71); Suheri (32); anak laki-lakinya, Raffasya Zayid Athallah (4); dan keponakan, Trish Rhea Aprilita (12).

Sementara itu, kakak Ria saat ini masih dalam kondisi kritis di sebuah rumah sakit.

"Iya, (tahu) dari petugas ambulans. Kan aku telepon, eh ternyata yang angkat itu petugas ambulans. 'Ini saya lagi bawa dua anak ke RSCM'," kata Ria saat ditemui di rumah duka, RT 005 RW 01, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Rabu (8/3/2023).

Setelah mendapatkan kabar tersebut, Ria senang karena anak dan keponakannya ditemukan. Ia pun bergegas menuju rumah sakit.

Namun, rasa bahagia tersebut seketika berubah menjadi perasaan sedih. Ia berkabung karena anak dan keponakannya itu sudah tak bernyawa.

"Ternyata, pas di sana, sudah jenazah semua. Makanya aku langsung, aduh enggak bisa ngomong apa-apa lagi deh," ungkap Ria sambil menyeka air matanya.

Dalam kesempatan ini, Ria juga mengungkapkan kronologi tentang keluarganya yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Pada malam itu, Ria mengatakan awalnya hujan deras disertai petir mengguyur Kelurahan Rawa Badak Selatan. Setelah mencium bau bensin, mereka mencoba menyelamatkan diri.

"Kalau dari rumah, suami aku, Suheri, Raffasya, sama keponakan aku, Rhea, itu sudah mau menyelamatkan diri, intinya begitu," kata Ria.

Kakak dan ibu Ria juga turut menyelamatkan diri. Namun, karena panik, keduanya malah berlari ke arah ledakan.

"Nah, kakak aku yang masih kritis itu sama mama aku, bawa motor juga. Nah, kalau aku kan berpikirnya sudah sampai, masa belum sampai. Ternyata, dia mungkin lewat yang ada ledakan itu, lewat sebelah situ," kata Ria.

Ria mengungkapkan, Suheri, Raffasya, dan Rhea juga menyelamatkan diri menggunakan sepeda motor tetapi ke arah ledakan Depo Pertamina Plumpang.

Berdasarkan cerita yang Ria dapatkan, Sumiati sempat kembali ke rumah untuk meminta pertolongan.

"Dia katanya pingsan. Sudah luka bakar, dia minta tolong, lari-lari ke rumah. Tapi enggak ada yang nolongin, ya sudah, (saat ditemukan) dilarikan ke Rumah Sakit Mulyasari," ucap Ria.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/09/10173421/terkejutnya-ria-putri-hubungi-suami-tapi-diangkat-petugas-ambulans-yang

Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke